Evaluasi Sistem Manajemen Aset Tetap Pada Tingkat Satuan Kerja di Kementerian Keuangan Tahun 2023 Berdasarkan Asset Management Landscape
Syafaat Ali Akbar, Dr. Mardhani Riasetiawan, SE Ak, M.T.;Prof. Ir. Achmad Djunaedi, MURP., Ph.D
2024 | Tesis | S2 Mag.Studi Kebijakan
Pengendalian manajemen aset tetap berperan penting untuk mewujudkan efisiensi anggaran belanja modal. Manajemen aset tetap yang baik akan membantu dalam mengurangi kebutuhan pengadaan aset tetap. Selain itu, pengendalian manajemen aset tetap yang memadai akan meningkatkan akurasi pelaporan aset tetap dalam laporan keuangan sehingga membantu dalam menghemat anggaran pada proses perencanaan belanja modal. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap sistem manajemen aset tetap pada tingkat satuan kerja di Kementerian Keuangan berdasarkan salah satu standar manajemen aset internasional yakni Asset Management Landscape dan merekomendasikan inovasi kebijakan guna meningkatkan kualitas sistem manajemen aset tetap. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed methods. Analisis kuantitatif dilakukan untuk mengevaluasi sistem manajemen aset tetap. Sedangkan analisis kualitatif digunakan untuk pengembangan alternatif kebijakan dan seleksi kebijakan sehingga dihasilkan rekomendasi inovasi kebijakan yang bersifat teknis pada subjek-subjek manajemen aset yang masih memerlukan perbaikan.
Hasil evaluasi tingkat kematangan subjek manajemen aset terhadap empat belas subjek manajemen pada Asset Management Landscape yang menjadi fokus penelitian menunjukan bahwa subjek asset management planning dan maintenance delivery telah mencapai level competent, sedangkan dua belas subjek lainnya berada pada level developing. Berdasarkan interpretasi lebih lanjut terhadap tingkat kematangan manajemen aset, didapatkan tiga tingkatan subjek manajemen aset. Subjek manajemen aset yang berada pada tingkatan terbawah dari tiga tingkatan tersebut sehingga perlu menjadi perhatian utama dalam rangka meningkatkan kualitas sistem manajemen aset tetap pada tingkat satuan kerja di Kementerian Keuangan adalah data & information management, asset information strategy, management of change dan asset operation.
Inovasi kebijakan yang direkomendasikan untuk meningkatkan kualitas empat subjek manajemen aset yang berada pada tingkatan terbawah adalah pengembangan sistem manajemen aset tetap dengan menggunakan Radio Frequency Identification (RFID). Penggunaan RFID dalam sistem manajemen aset tetap bermanfaat untuk meningkatkan aspek akurasi data dalam pelacakan aset tetap dan juga meningkatkan aspek pengamanan aset tetap.
Fixed asset management is crucial for achieving the efficiency of capital expenditure budgets. This study aimed to evaluate the fixed asset management system at the unit level in the Ministry of Finance based on one of the international asset management standards, namely the Asset Management Landscape, and recommend policy innovations to enhance the system's performance. The study uses a mixed-methods approach. Quantitative analysis was used to assess the effectiveness of the fixed asset management system. Additionally, qualitative analysis was used to generate policy alternatives and determine suitable policies.
The findings from this study's evaluation of the maturity level of fourteen management subjects within the Asset Management Landscape indicated that the issue of asset management planning and maintenance delivery achieved a level of competence. On the other hand, the remaining twelve subjects were at the developing level.
Three levels of asset management subjects were derived from a more in-depth interpretation of the maturity level of asset management. The critical focus for enhancing the quality of the fixed asset management system at the unit level within the Ministry of Finance lies in addressing the lowest level. This encompassed several aspects, such as data and information management, asset information strategy, management of change, and asset operation. It is suggested that policy innovation for enhancing the quality of the four asset management subjects at the lowest level involves implementing a fixed asset management system utilizing Radio-Frequency Identification (RFID) technology.
Kata Kunci : Inovasi Kebijakan, Sistem Manajemen Aset Tetap, Pengelolaan BMN, Analisis Kebijakan, Efisiensi Anggaran