Laporkan Masalah

Pengaruh Komisaris dengan Kewarganegaraan Asing dan Komisaris Perempuan Terhadap Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Studi pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI pada Tahun 2017-2021)

Adilla Sita Yodianti, Choirunnisa Arifa, S.E., M.Sc., Ph.D., Ak., CA.

2024 | Skripsi | AKUNTANSI

Penelitian ini didasari oleh masalah asymmetrical information yang dapat dikurangi dengan melakukan pengungkapan yang lebih luas. Penelitian dilakukan dengan tujuan menganalisis bukti empiris mengenai pengaruh proporsi komisaris perempuan (FE) dan komisaris dengan kewarganegaraan asing (FR) terhadap luas pengungkapan CSR (CSRD). Terdapat empat variabel kontrol yaitu profitabilitas (ROA), leverage (DER), umur perusahaan, dan ukuran perusahaan (total aset). Penelitian kuantitatif ini menggunakan sumber data sekunder yang diambil dari data laporan tahunan, laporan berkelanjutan, dan OSIRIS. Purposive sampling dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam periode tahun 2017-2021. Kemudian data dianalisis dengan regresi linear berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa proporsi komisaris dengan kewarganegaraan asing memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap luas pengungkapan CSR. Sedangkan proporsi komisaris perempuan tidak memiliki pengaruh yang signifikan. 

This research is based on the problem of asymmetrical information which can be reduced by making wider disclosures. The research was conducted with the aim of analyzing empirical evidence regarding the influence of the proportion of female commissioners (FE) and commissioners with foregign citizenship (FR) on the extent of CSR disclosure (CSRD). There are four control variables, namely profitability (ROA), leverage (DER), company age, and company size (total assets). This quantitative research uses secondary data sources taken from annual report data, sustainability reports, and OSIRIS. Purposive sampling was carried out on companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in the 2017-2021 period. Then the data was analyzed using multiple linear regression. The results of the analysis show that the proportion of commissioners with foreign citizenship has a significant positive influence on the extent of CSR disclosure. Meanwhile, the proportion of female commissioners does not have a significant influence.

Kata Kunci : asymmetrical information, pertanggungjawaban sosial (CSR), proporsi komisaris perempuan (FE), proporsi komisaris dengan kewarganegaraan asing (FR)

  1. S1-2024-426511-abstract.pdf  
  2. S1-2024-426511-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-426511-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-426511-title.pdf