RESISTENSI TIMUR TERHADAP DOMINASI BARAT DALAM NOVEL DIMA’UN FI QASRI HAMRA` KARYA EHAB FAROUK HOUSNY (KAJIAN POSKOLONIAL EDWARD SAID)
SOMANUDIN, Prof. Dr. Sangidu, M.Hum
2023 | Tesis | S2 Sastra/Kajian Timur Tengah
Penelitian ini adalah penelitian
terhadap teks dalam novel Dima’un fi Qasri Hamra` karya Ehab Farouk
Housny dengan menggunakan kajian poskolonial Edward Said sebagai pisau bedah.
Data dalam penelitian menggunakan teknik analisis deskriptif dengan
identifikasi, klasifikasi, analisis dan interpretasi data. Objek penelitian ini
ialah teks-teks yang mengandung muatan orientalisme Edward said. Adapun orientalisme
Edward Said, terbagi atas empat aspek antara lain: politis, intelektual,
kultural, dan moral. Oleh sebab itu, penelitian ini difokuskan pada empat rumusan
masalah, yaitu (1) Bagaimanakah Resistensi Timur terhadap dominasi Barat dari
aspek politik, (2) Bagaimanakan Resistensi Timur terhadap dominasi Barat dari
aspek intelektual, (3) Bagaimanakan Resistensi Timur terhadap dominasi Barat
dari aspek budaya, dan (4) Bagaimanakan Resistensi Timur terhadap dominasi
Barat dari aspek moral.
Tujuan penelitian ini menjelaskan
Resistensi Timur terhadap dominasi Barat dari berbagai aspek, baik dari aspek
politik, intelektual, budaya, maupun moral. Sementara tujuan teoritis mampu memberikan sumbangan pemikiran bagi pengembangan penelitian
sastra Arab yang terus berkembang dalam penelitian karya-karya sastra Arab
lainnya. Manfaat pada penelitian ini dapat memperkaya
wawasan dan mengembangkan penelitian sastra Arab dan dapat mejadi rujukan pada
penelitian karya sastra Arab selanjutnya yang berkaitan dengan kajian
poskolonial Edward Said.
Hasil analisis menunjukkan bahwa, Pertama, aspek politis merupakan salah satu cara utama
Barat untuk menguasai Timur melalui proses kolonialisme. Kedua, aspek intelektual
bahwa Timur bukan wilayah yang selalu termarjinalkan dan dapat dibuktikan oleh
el Zahrawi seorang ilmuan muslim ahli bedah. Ketiga, melalui aspek budaya, Timur menjadi wilayah
yang menjaga budaya mereka dari para leluhurnya, dan keempat, aspek moral merupakan sesuatu yang dapat
mengubah karakter dan tingkah laku, termasuk Timur, melalui moral, tingkah laku
Timur dapat menjadi sama seperti Barat. Pada novel Dima’un fi Qasri Hamra` karya Ehab Farouk Housny,
keempat aspek tersebut terpenuhi dan digambarkan pada beberapa kutipan berupa kata, frasa, kalimat, paragraf dalam
novel Dima’un fi Qasri Hamra` karya
Ehab Farouk Housny yang menunjukkan adanya resistensi Timur terhadap dominasi
Barat dalam aspek politik, intelektual, budaya dan moral.
This research is a study of the text in
the novel Dima’un fi Qasri Hamra` by Ehab Farouk Housny using Edward Said's
postcolonial studies as a scalpel. The data in the research uses descriptive
analysis techniques with identification, classification, analysis and
interpretation of data. The object of this research is texts containing Edward
Said's orientalism content. As for Edward Said's orientalism, it is divided
into four aspects, including: political, intellectual, cultural and moral.
Therefore, this research focuses on four problem formulations, namely (1) How
is Eastern resistance to Western domination from a political aspect, (2) How is
Eastern resistance to Western domination from an intellectual aspect, (3) How
is Eastern resistance to Western domination from an intellectual aspect?
culture, and (4) What is Eastern resistance to Western domination from a moral
aspect.
The aim of this research is to explain
Eastern resistance to Western domination from various aspects, both political,
intellectual, cultural and moral. Meanwhile, the theoretical objective is able
to contribute ideas to the development of Arabic literary research which
continues to develop in research on other Arabic literary works. The benefits
of this research can enrich insight and develop Arabic literary research and
can become a reference for further research on Arabic literary works related to
Edward Said's postcolonial studies.
The results of the analysis show that, First,
the political aspect is one of the main ways for the West to control the East
through the process of colonialism. Second, the intellectual aspect that the
East is not a region that is always marginalized and can be proven by el
Zahrawi, a Muslim surgeon. Third, through the cultural aspect, the East becomes
a region that maintains their culture from its ancestors, and fourth, the moral
aspect is something that can change character and behavior, including the East,
through morals, Eastern behavior can become the same as the West. In the novel Dima’un fi Qasri Hamra` by Ehab Farouk Housny, these four aspects are fulfilled
and illustrated in several quotations in the form of words, phrases, sentences,
paragraphs in the novel Dima’un fi Qasri Hamra` by Ehab Farouk Housny which
shows the existence of Eastern resistance to Western domination in political,
intellectual, cultural and moral aspects.
Kata Kunci : Poskolonial, Edward Said, Alhambra, Islam, Spanyol, Andalusia