ANALISA STRATEGI BERSAING PT. MERPATI ALAM SEMESTA DALAM INDUSTRI LOGISTIK DI INDONESIA

Muhammad Mulia Tri, Rangga Almahendra, Dr., S.T., M.M.,

2023 | Tesis | S2 MANAJEMEN (MM) JAKARTA

PT. MAS Kargo merupakan perusahaan yang bergerak di industri ekspedisi dan kargo. Penerapan strategi yang telah diterapkan ini, pemain baru juga mulai bermunculan dan pemain lama sebagai kompetitor atau rival dari PT. MAS Kargo ini juga bertumbuh pesat. Perusahaan juga harus mampu beradaptasi untuk mempertahankan bisnisnya sehingga PT. MAS Kargo harus menentukan apa saja variabel yang penting dan variabel yang tidak penting untuk mencapai keunggulan kompetitif. Dimana pada tujuannya sendiri bermaksud untuk menganalisa sumber daya dan kapabilitas yang dimiliki oleh organsiasi atau perusahaan dalam mengakses kondisi pasar di industri tersebut dengan menggunakan kompetensi inti yang telah dimiliki perusahaan. Dengan pendekatan dan jenis data yang digunakan pada penelitian ini termasuk ke dalam penelitian kualitatif. Maka akan menghasilkan data deskriptif berupa angka seperti halnya sering ditemui dalam penelitian kuantitatif. Sehingga dengan pendekatan berikut dapat menjawab pertanyaan penelitian yang sudah dirumuskan. Dari 17 sumber daya dan 15 kapabilitas yang telah didapat dan telah dilakukan analisis maka ditemukan kekuatan atau key strength yang dimiliki PT. MAS Kargo terdapat 9 sumber daya dan 5 kapabilitas yang menjadi kekuatan perusahaan lalu dari hasil identifikasi Key Strength penulis melakukan uji VRIO untuk mengetahui mana saja yang menjadi keunggulan kompetitif berkelanjutan, dimana hasil dari tes VRIO tersebut ditemukan 2 sumber daya dan 4 kapabilitas yang menjadi keunggulan kompetitif berkelanjutan. Bagi perusahaan sendiri mengenai dengan sumber daya dan kapabilitas, PT. MAS Kargo dapat mulai mempertimbangkan hal-hal yang dirasa kurang berdampak terhadap perusahaan seperti yang masuk dalam kuadran Zone Irrelevance, karena dengan masuknya hal-hal yang kurang relevan dapat menurunkan atau mengurangi investasi dibagian tersebut, sehingga sumber daya dan kapabilitas yang bisa berkontribusi banyak dapat dialokasikan ke hal tersebut.

PT. MAS Kargo is a company operating in the expedition and cargo industry. Applying the strategy that has been implemented, new players are also starting to emerge and old players are becoming competitors or rivals of PT. MAS Cargo is also growing rapidly. Companies must also be able to adapt to maintain their business so that PT. MAS Kargo must determine what variables are important and what variables are not important to achieve competitive advantage. Where the aim itself is that the author intends to analyze the resources and capabilities possessed by an organization or company in accessing market conditions in the industry by using the core competencies that the company already has. The approach and type of data used in this research is considered qualitative research. This will produce descriptive data in the form of numbers, as is often found in quantitative research. So that the following approach can answer the research questions that have been formulated. From the 17 resources and 15 capabilities that have been obtained and analyzed, the strengths or key strengths of PT are found. MAS Kargo where there are 9 resources and 5 capabilities which are the company's strengths, namely. Then from the results of the Key Strength identification above the author carried out a VRIO test to find out which ones are sustainable competitive advantages, where the results of the VRIO test found 2 resources and 4 capabilities which becomes a sustainable competitive advantage. For the company itself regarding resources and capabilities, PT. MAS Kargo can start considering things that are felt to have less impact on the company, such as those that are included in the Zone Irrelevance quadrant, because by including things that are less relevant, it can reduce or reduce investment in that section, so that resources and capabilities that can contribute a lot can be allocated.

Kata Kunci : Keunggulan kompetitif, Pendekatan berbasis sumber daya, Sumber daya dan kapabilitas, Tes VRIO