Pelecehan Seksual Verbal di Media Sosial

Fitri Amalia, Dr. Suhandano, M.A.

2023 | Tesis | S2 Linguistik

Perilaku pelecehan seksual yang dahulu terjadi secara langsung, kini telah direproduksi dan beralih ke ruang online melalui interaksi di media sosial. Dalam memaknai sebuah wacana di media, korelasi antarmoda menjadi penting dalam membangun makna menyeluruh. Tulisan ini berisi tentang analisis wacana multimodal terhadap unggahan dan percakapan pesan pribadi di media sosial dengan adanya tendensi pelecehan seksual. Teori sistemic functional grammar milik Halliday digunakan dalam menganalisis moda verbal berupa pesan teks serta teori visual grammar milik Gunther Kress & Theo van Leeuwen digunakan untuk menganalisis moda visual berupa foto dan emoji. Berbagai moda yang ada pada data menghasilkan kategorisasi bentuk pelecehan seksual di media sosial berupa pelecehan seksual yang hanya verbal dan bentuk pelecehan seksual verbal disertai visual yang berupa foto dan emoji. Selain itu, analisis multimodalitas menghasilkan tiga wacana besar yang ditemukan dalam memaknai pelecehan seksual verbal di media sosial, yaitu (a) wacana tubuh dalam komentar, (b) komentar terkait aktivitas seksual, dan (c) wacana merendahkan terkait gender dan seksualitas.

Sexual harassment behavior that used to occur in person, has now been reproduced and shifted to the online space through interactions on social media. In interpreting a discourse in the media, intermodal correlation becomes important in building meaning as a whole. This paper contains a multimodal discourse analysis of uploads and conversations of private messages on social media with tendencies of sexual harassment. Halliday's systemic functional grammar theory is used to analyze verbal modes in the form of text messages and Gunther Kress & Theo van Leeuwen's visual grammar theory is used to analyze visual modes in the form of photos and emojis. The various modes in the data result in categorization of forms of sexual harassment on social media in the form of only verbal sexual harassment and forms of verbal sexual harassment accompanied by visual in the form of photos and emojis. In addition, the multimodality analysis produces three major discourses that are found in interpreting verbal sexual harassment on social media, namely (a) body discourse in comments, (b) comments related to sexual activity, and (c) demeaning discourse related to gender and sexuality.

Kata Kunci : pelecehan seksual verbal. media sosial. analisis wacana. multimodalitas