Evaluasi Strategi PT INKA (PERSERO) Untuk Fokus Di Pasar ASEAN, Australia Dan Selandia Baru
Dwi Dharma Risqiawan, Bambang Riyanto L.S., Prof. Dr. , MBA., Ak., CA.
2023 | Tesis | S2 Manajemen
Peranan kereta dalam
mobilitas manusia dan barang sangat penting pada era sekarang ini. Pertumbuhan
penduduk dan aktifitas ekonomi negara-negara di kawasan ASEAN, Australia dan
New Zealand yang terus meningkat setiap tahunnya membutuhkan angkutan kereta
baru untuk memenuhi kebutuhan transportasi penduduk dan mobilitas barang. PT
INKA yang berada di Indonesia memiliki keuntungan lokasi yang strategis untuk
meraih pangsa pasar di kawasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi
strategi PT INKA dalam bersaing di kawasan yang disebut di atas. Kinerja
penjualan perusahaan dalam pasar internasional yang tidak bagus selama 2017 hingga
2021 perlu dilakukan evaluasi strategi. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan
data industri manufaktur kereta di ASEAN, Australia, dan New Zealand. Data
industri diperdalam dengan wawancara dengan pihak manajemen perusahaan untuk
mendapatkan data terkait kondisi internal perusahaan.
Pengolahan data
dilakukan dengan dua tahapan analisis. Tahapan pertama dengan dilakukan
analisis industri dengan melihat lima kekuatan yang mempengaruhi pertumbuhan
laba industri yang dicetuskan oleh Michael Porter. Identifikasi faktor pengubah
dan faktor kunci kesuksesan industri dilakukan untuk mengetahui karakteristik
ekonomi industri sebagai bagian dari tahap pertama analisis. Tahapan kedua
dengan melakukan analisis internal atas sumber daya, kelemahan dan kekuatan
yang dimiliki perusahaan dalam persaingan di kawasan ASEAN, Australia, dan New
Zealand.
Hasil penelitian
merekomendasikan perusahaan mengubah strategi bersaing dari broad low-cost menjadi focused low-cost. Penyesuaian strategi
ini mengacu pada hasil analisis kekuatan dan kelemahan perusahaan terhadap peluang
dan ancaman terhadap kondisi industri baik di masa sekarang maupun di masa
mendatang. Perubahan strategi ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja
produksi dan penjualan perusahaan untuk meraih pangsa pasar di ASEAN, Australia
dan New Zealand.
Today,
train function is very important to support the mobility of humans and goods.
The growth of the people and also economic growth in ASEAN countries, Australia
and New Zealand need new trains to increase the capacity of transport. PT INKA
which is located in Indonesia has an advantage because of this strategic
position. This research had the goal evaluated PT INKA’s strategy to be more
competitive in that region's market. Sales performance of the company poor
performances since 2017 until 2021 in the international markets and this means
the company strategies must be evaluated. The research was executed by
collecting the data industry of train manufacturers in the region. The industry
data collaborated with the result of the interview of PT INKA management to
know the deep reason for company strategy execution. The interview also has the
purpose to get internal information about resources, weaknesses, and the strong
side of the company.
Data
analysis in this research follows two steps. The first step is industri
circumstance analysis and this way executed with Porter's five forces tool,
driving forces, and key success factors of industry. The second step of the
analysis was accessing the internal resource, the strong and weaknesses of the
company. The result captured company how strong the company is competitive in
the industry competition of the region.
The result of the research recommended the
company strategy change from broad low-cost to focused low-cost. This
recommendation is based on the result of external and internal analysis. The
writer hopes the change of strategy can increase company competitiveness to get
market share in the ASEAN, Australia, and New Zealand.
Kata Kunci : railway manufactur industry, Porter’s five forces, driving forces, key success factor, SWOT analyze, focused low-cost strategies