PERBANDINGAN DATA FISIK PENDAFTARAN TANAH PADA SURAT UKUR TAHUN 1982 DENGAN DATA PADA GEOSPASIAL KOMPUTERISASI KANTOR PERTANAHAN DI DESA CIPTA PRAJA, KECAMATAN KELUANG, KABUPATEN MUSI BANYUASIN, PROVINSI SUMATERA SELATAN

QHILBI KURNIAWAN DUHA PRA ADHA, Ir. Rochmad Muryamto, M.Eng.Sc; Ir. Waljiyanto, M.Sc.; Hidayat Panuntun, S.T., M.Eng.Sc., D.Sc.

2023 | Tugas Akhir | D4 TEKNOLOGI SURVEI DAN PEMETAAN DASAR

Kepastian dan perlindungan hukum pada hak dan wewenang bidang tanah di Indonesia belum sepenuhnya terwujud. Bidang tanah yang belum memilik kepastian dan perlindungan hukum akan memicu permasalahan berupa sengketa dan perseteruan atas tanah di kalangan masyarakat. Masalah-masalah inilah yang dihadapi Kantor Pertanahan saat ini dalam pemeliharaan dan peningkatan kualitas data pendaftaran tanah. Berkembangnya teknologi informasi, terciptalah aplikasi GeoKKP oleh Pusdatin pada tahun 2011 untuk mempercepat, meningkatkan, dan mempermudah pendaftaran tanah dalam pengelolaan, pemeliharaan dan memotoring informasi pertanahan. Tujuan dari Proyek Akhir ini adalah Desa Cipta Praja, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan dengan data pada Geospasial Komputerisasi Kantor Pertanahan.

Data yang digunakan dalam proyek akhir adalah data bidang tanah yang terdapat pada GeoKKP tahun 2021 dan surat ukur bidang tanah tahun 1982 di Desa Cipta Praja, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Data yang diambil berupa sampel dengan jumlah sebanyak 57 bidang tanah dari 1073 bidang tanah di Desa Cipta Praja. Bidang tanah yang dijadikan sampel adalah bidang tanah yang tidak terdapat bangunan diatasnya dan belum terjadi pemecahan dan pengabungan bidang. Hal yang dilakukan dalam proyek akhir ini melakukan evaluasi terhadap kualitas data fisik. Hal yang dievaluasi dalam proyek akhir ini dilakukan dengan cara menbandingkan tiga aspek. Tiga aspek tersebut yaitu posisi, bentuk, dan luas bidang tanah antara data bidang tanah pada GeoKKP dengan surat ukur.  

Bidang tanah dinyatakan valid pada aspek posisi apabila minimal 2 tetangga sesuai. Hasil evaluasi data fisik terhadap posisi, terdapat 8 dari 57 atau 14% sampel bidang tanah dinyatakan tidak valid. bidang tanah dinyatakan valid pada aspek bentuk memiliki kemiripan secara geometri. Hasil evaluasi data fisik terhadap bentuk seluruh atau 100% sampel bidang tanah dinyatakan valid. Bidang tanah dinyatakan valid pada aspek luasan apabila nilai perbedaan luasan ? 5%. Hasil evaluasi data fisik terhadap luasan, terdapat 7 dari 57 atau 12% sampel bidang tanah dinyatakan tidak valid.

In Indonesia, there are still many percils that do not have legal certainty and protection. Land plots that do not have certainty and legal protection will trigger problems in the form of disputes and feuds over land among the community. It is these problems that the Land Office is currently facing in the maintenance and improvement of the quality of land registration data. Along with the development of information technology, the GeoKKP application was created by Pusdatin in 2011 to accelerate, improve, and facilitate land registration in the management, maintenance and memotoring of land information. The purpose of this final project is to analyze of physical data in the land registration process of Musi Banyuasin Regency, South Sumatra Province.

The data used in the final project are percil data contained in the 2021 GeoKKP and a 1982 percils measurement letter in Cipta Praja Village, Keluang District, Musi Banyuasin Regency, South Sumatra Province. The data taken was in the form of samples with a total of 57 plots of land from 1073 plots of land in Cipta Praja Village. The land parcels sampled are percils where there are buildings and there has not been a division and merger of fields. What is done in this final project is to evaluate the quality of physical data. What is evaluated in this final project is done by comparing three aspects. The three aspects are the position, shape, and area of land parcels between land parcel data on GeoKKP and measuring letters. 

As a result of the evaluation of physical data on the position, there are 14% of land plots declared invalid. The results of the evaluation of physical data against the form of all or 100% of the fields are declared valid. The results of the evaluation of physical data on the area, there are 12% of land plots declared invalid. In the position aspect, the land parcel is declared valid if at least 2 neighbors are suitable. In the aspect of the shape of the land parcel declared valid has geometric similarity. In terms of area, land parcels are declared valid if the value of the difference in area is ? 5%.

Kata Kunci : Kata kunci : GeoKKP, Surat ukur, Pendaftaran tanah, Data fisik, Bidang tanah