Sindiran dalam Lagu Suporter Klub Sepak Bola Prancis dan Indonesia: Analisis Pragmatik dan Sosiolinguistik
Muhammad Sheva Turawan, Dr. Bernardinus Realino Suryo Baskoro, MS
2023 | Skripsi | SASTRA PERANCIS
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan gaya bahasa sindiran dalam lirik lagu suporter klub sepak bola Indonesia dan Prancis. Selain membandingakan gaya bahasa, penelitian ini juga membahas sumber-sumber yang menjadi rujukan pembuatan lirik lagu suporter klub sepak bola Indonesia dan Prancis. Data yang diambil dalam lagu ini berdasarkan rivalitas antar suporter yang sudah memiliki sejarah panjang seperti Persebaya Surabaya dengan Arema FC di Indonesia dan Paris Saint-Germain dengan Olympique Marseille di Prancis. Data diperoleh dari Youtube, Facebook, dan website forum suporter sepak bola. Jumlah data yang diperoleh 17 lagu meliputi, 8 lagu dari suporter klub Indonesia dan 9 lagu dari suporter klub Prancis. Dalam analisis gaya bahasa sindiran, peneliti menggunakan teori yang dikemukakan oleh Keraf untuk mengkategorikan gaya bahasa sindiran dan teori pragmatik untuk menganalisis makna dari sindiran. Teori sosiolinguistik yang dikemukakan oleh Dell Hymes dan model SPEAKING juga digunakan untuk menganalisis sumber-sumber lirik lagu yang dibuat oleh suporter klub sepak bola. Metode deskriptif dipilih dalam penelitian ini dengan menjabarkan hasil analisis dalam beberapa bab. Hasil dari penelitian ini, antara suporter klub sepak bola Indonesia dan Prancis memiliki kesamaan dalam penggunakan gaya bahasa sindiran yaitu gaya bahasa sarkasme. Lalu dalam sumber-sumbernya, antara Indonesia dan Prancis memiliki kesamaan dalam pengambilan kata makian sehari-hari. Namun terdapat juga perbedaan seperti isu homofobia yang sering digunakan dalam lagu suporter Prancis sedangkan dalam lagu suporter Indonesia lebih cenderung ke makian dalam bahasa daerah masing-masing.
This research aims to compare the satirical language styles in the lyrics of supporting chants for football clubs in Indonesia and France. Besides comparing language styles, this study also discusses the sources that serve as materials for creating lyrics of supporting songs for football clubs in Indonesia and France. The data for this study were gathered from chants based on long-standing rivalries between supporters, such as Persebaya Surabaya versus Arema FC in Indonesia, and Paris Saint-Germain versus Olympique Marseille in France. The researcher obtained data from YouTube, Facebook, and each football supporters' forum websites. The data collected include 17 songs, consists of 8 songs from Indonesian club supporters and 9 songs from French club supporters. In analyzing the satirical language styles, the researcher used the theory proposed by Keraf to categorize satirical language styles, and the pragmatic theory to analyze the meaning behind the satirical remarks. The sociolinguistic theory proposed by Dell Hymes and the SPEAKING model were also utilized to analyze the sources of lyrics created by football club supporters. The descriptive method was chosen for this research, with the results of the analysis presented in several chapters. The findings of this study reveal that both Indonesian and French football club supporters share similarities in using the satirical language style, specifically the style of sarcasm. Moreover, in terms of sources, there are similarities between Indonesia and France in using everyday profanities. However, there are also differences, such as the frequent use of homophobic issues in French supporting songs, while Indonesian supporting songs tend to include profanities in their respective regional languages.
Kata Kunci : Sindiran,Suporter,Prancis,Indonesia