Prinsip Kerjasama Dalam Naskah Drama Bintu Al-Ikhsyid Karya Ibrahim Ramzi: Analisis Pragmatik
Nadifa Eki Salsabila, Drs. Moh. Masrukhi, M.Hum.
2023 | Skripsi | SASTRA ARAB
Penelitian ini menganalisis prinsip kerjasama dalam naskah drama Bintu Al-Ikhsyid karya Ibrahim Ramzi yang bertujuan untuk mengetahui perwujudan prinsip kerjasama dalam naskah drama tersebut dan pelanggaran beserta implikaturnya. Dalam penelitian ini, teori prinsip kerjasama gagasan Grice (1975) digunakan untuk mencapai tujuan penelitian. Tahapan metode penelitian ini terdiri atas tiga tahap: 1) pengumpulan data, 2) analisis data, dan 3) penyajian hasil analisis. Tahap terakhir dari penelitian ini adalah penyajian data yang dikemas menggunakan sajian bentuk deskriptif informal.
Hasil penelitian terhadap naskah drama Bintu Al-Ikhsyid didapati tuturan yang mematuhi prinsip kerjasama dan tuturan yang melanggar prinsip kerjasama. Jumlah data tuturan yang didapat dalam penelitian ini sebanyak 93 data. Persebaran data dibagi ke dalam dua kategori. Pertama, tuturan yang mematuhi prinsip kerjasama sebanyak 56 tuturan terdiri dari maksim kuantitas sebanyak 17 data, maksim kualitas sebanyak 10 data, maksim relevansi 17 data, dan maksim cara 12 data. Kedua, tuturan yang melanggar prinsip kerjasama yang memiliki jumlah data sebanyak 37 data dengan perincian: pelanggaran maksim kuantitas sebanyak 9 data, maksim kualitas 9 data, maksim relevansi 11 data, dan maksim cara 8 data. Tuturan yang melanggar prinsip kerjasama memiliki implikatur, yaitu mengubah topik, menyanggah, memberitahu, mengancam, meyakinkan, memerintah, menuduh, menasihati, memuji, membela diri, dan mengungkapkan perasaan.
This research analyzes the cooperation principles of drama Bintu Al-Ikhsyid by Ibrahim Ramzi which aims to uncover the realization of the cooperative principles in the drama script, its violations, and implications. In the analysis of this research, Grice's (1975) cooperative principles theory is used to achieve the research objectives. The stages in this research method are divided into three stages: 1) data collection, 2) data analysis, 3) presentation of the analysis results. The final stage of this research is the presentation of data encased using an informal or descriptive presentation form.
The research on the drama script of Bintu Al-Ikhsyid shows that there are utterances that obey the cooperative principles and utterances that break the rules of cooperative principles. The number of utterance data obtained in this research is 93 data. The data distribution is divided into two parts. First, the utterances that obey the cooperative principles have a total of 56 utterances with the maxim of quantity are 17 data, maxim of quality are 10 data, maxim of relevance are 17 data, and maxim of manner are 12 data. Second, the utterances that break the rules of cooperative principles have a total of 37 data with a violation of maxim of quantity are 9 data, maxim of quality are 9 data, maxim of relevance are 11 data, and maxim of manner are 8 data. The utterances that break the rules of principle of cooperation in the drama script of Bintu Al-Ikhsyid have the implicature such as changing the topic, refuting, informing, threatening, convincing, commanding, accusing, advising, praising, defending, and expressing feelings.
Kata Kunci : prinsip kerjasama, Bintu Al-Ikhsyid, Ibrahim Ramzi, pragmatik