Pengaruh Komposisi Bakterioma Aspergillus flavus Terhadap Karakteristik Morfologi dan Produksi Senyawa Aflatoksin
Rosdiana Marzuki, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D. ; Dr. Ema Damayanti, M. Biotech.
2023 | Tesis | S2 Bioteknologi
Interaksi bakteri dan fungi saat ini telah banyak diamati namun penelitian yang mengkaji pengaruh perubahan struktur komunitas bakteri A. flavus akibat pemberian antibiotik terhadap prilaku dan aktivitas fungi masih sangat sedikit ditemui. Penelitian ini menggunakan dua jenis antibiotik yaitu ampisilin dan kloramfenikol. Profil komunitas bakterioma dianalisis menggunakn QIIME2 pada teknologi Next-Generation Squencing (NGS) sedangkan pengaruh perubahan komunitas bakteri diamati pada pertumbuhan dan produksi senyawa aflatoksin A. flavus melalui media kontrol (K), media perlakuan antibiotik ampisilin (A) dan kloramfenikol (C) serta pada peak kromatogram LC-HRMS.
Hasil penelitian menunjukan pemberian antibiotik ampislin dan kloramfenikol menyebabkan pergeseran, penurunan dan peningkatan kelimpahan relatif bakteri. Pada aras genus ketiga isolat didominasi oleh kelompok bakteri berbeda, isolat K didominai oleh genus Ralstonia, isolat A oleh genus Pseudomonas dan isolat C oleh genus Sphingomonas. Perubahan struktur komuniatas bakteri menyebabkan kerapatan spora pada isolat A dan C menurun, laju pertumbuhan hifa meningkat pada isolat C serta produksi senyawa aflatoksin B1 dan B2 yang ditemukan paling tinggi pada isolat C dan terendah pada isolat A. Selain itu berdasarkan hasil deteksi LC-HRMS menunjukan aflatoksin G1 dan G1 hanya ditemukan pada isolat C. Sehingga secara keseluruhan penelitian ini dilakukan untuk melihat kemampuan kedua antibiotik tersebut dalam menekan komposisi bakterioma serta pengaruh perubahan komposisi bakterioma terhadap struktur makroskopis, kerapatan spora, eksistensi hifa dan produksi senyawa aflatoksin.
Kata Kunci : Aflatoksin, Aspergillus flavus, bakterioma, ampisilin, kloramfenikol / Aflatoxin, Aspergillus flavus, bacteriome, ampicillin, chloramphenicol