Strategi dan Tantangan UKM di Negara Berkembang dalam Menghadapi Krisis Pandemi: Sebuah Tinjauan Literatur Sistematis

'Atiyah Rauzanah Malik, Indri Dwi Apriliyanti, S.IP., MBA., Ph.D

2023 | Tesis | S2 Ilmu Administrasi Negara

Pandemi covid-19 telah menyebabkan goncangan yang begitu hebat pada sektor bisnis di negara berkembang khususnya sektor usaha kecil menengah (UKM). Survei International Trade Centre (ITC) di tahun 2020 pada 2198 perusahaan di 121 negara menyebutkan sektor usaha kecil menengah (UKM) mengalami dampak paling signifikan di atas 50 persen dibanding sektor usaha berskala besar. Berdasarkan survei lintas area, ITC juga menyebutkan implikasi pandemi pada aktivitas beragam jenis usaha di lima benua mencapai persentase di atas 50 persen. Data tersebut secara agregat menunjukkan, dampak pada sektor UKM sangat tinggi dibandingkan sektor usaha lainnya. Di sisi lain, perkembangan minat kajian terhadap dinamika UKM selama masa pandemi covid-19 dari tahun 2020 hingga 2021 telah menghasilkan 243 kajian empiris yang terdata dalam database Scopus yang terdiri atas 113 kajian di negara maju, 120 kajian di negara berkembang, dan 10 kajian yang mengkomparasikan kedua kelompok negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan literatur dengan membandingkan dinamika UKM pada  konteks negara berkembang dan mengidentifikasi perbandingan strategi bisnis yang dilakukan oleh pengusaha UKM serta kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah di negara berkembang dalam membantu UKM mengatasi krisis. Penelitian ini menggunakan metode systematic literature review (SLR) dengan data utama bersumber dari 86 literatur empiris dari artikel jurnal dengan rentang index quartile Q1 hingga Q3.

Penelitian ini menghasilkan perkembangan tren penelitian yang terklasifikasi pada enam rumpun besar penelitian yakni kebijakan penguncian dan jarak sosial; implementasi dan evaluasi kebijakan pendukung UKM; strategi manajemen krisis; keberlangsungan dan keberlanjutan UKM; karakteristik kepemimpinan dan kinerja UKM; manajemen operasional. Penelitian ini juga mengkolektifkan ragam strategi yang digunakan pengusaha UKM dalam menghadapi pandemi seperti inovasi produk dan layanan, digitalisasi pemasaran dan sistem operasional lainnya, penguatan kemitraan, serta pembelajaran organisasi. Adapun strategi yang dilakukan pemerintahnya mencakup kebijakan moneter dan fiskal serta kebijakan pengendalian. Penelitian ini menemukan kesenjangan kajian yang terdapat pada lokasi penelitian dan topik yang diangkat. Penelitian ini mengusulkan urgensi peran multistakeholder dalam mengupayakan inovasi bisnis berkelanjutan.

The Covid-19 pandemic has caused a tremendous shock to the business sector in developing countries, especially the small and medium enterprises (SMEs) sector. The International Trade Center (ITC) survey in 2020 of 2198 companies in 121 countries stated that the small and medium enterprises (SMEs) sector experienced the most significant impact of more than 50 percent compared to the large-scale business sector. Based on a cross-area survey, the ITC also stated that the implications of the pandemic on the activities of various types of businesses on five continents reached a percentage of above 50 percent. The aggregate data shows that the impact on the SME sector is very high compared to other business sectors. On the other hand, the development of interest in studying the dynamics of SMEs during the Covid-19 pandemic from 2020 to 2021 has resulted in 243 empirical studies recorded in the Scopus database consisting of 113 studies in developed countries, 120 studies in developing countries, and 10 studies comparing the two groups of countries. This study aims to analyze the development of the literature by comparing the dynamics of SMEs in the context of developing countries and identify comparisons of business strategies carried out by SME entrepreneurs and policies implemented by governments in developing countries in helping SMEs overcome the crisis. This study used the systematic literature review (SLR) method, with the main data sourced from 86 empirical literature from journal articles with index quartile ranges Q1 to Q3.

This research resulted in the development of research trends which are classified into six major research clusters namely locking policies and social distancing; implementation and evaluation of SME supporting policies; crisis management strategy; continuity and sustainability of SMEs; characteristics of leadership and performance of SMEs; operational management. This research also collectiving a variety of strategies used by SME entrepreneurs in dealing with pandemics such as product and service innovation, digitizing marketing and other operational systems, strengthening partnerships, and organizational learning. The strategy undertaken by the government includes monetary and fiscal policies as well as control policies. This study found study gaps in the research locations and topics raised. This study proposes the urgency of the role of multi-stakeholders in pursuing sustainable business innovation.

Kata Kunci : UKM, negara berkembang, pandemi covid-19, multistakeholder