Laporkan Masalah

Pemanfaatan Data Instagram Berbasis Lokasi untuk Pembuatan Peta dan Analisis Popularitas Objek Wisata di Kabupaten Temanggung

SALWA RAMADHANTI, Dr. Eng. Ir. Purnama Budi Santosa, S.T., M.App.Sc., IPM.

2023 | Skripsi | S1 TEKNIK GEODESI

Kabupaten Temanggung memiliki potensi wisata yang dapat menjadi sumber pendapatan penting bagi masyarakat dan daerah. Dalam upaya mengembangkan potensi tersebut, penting untuk mengetahui popularitas objek wisata yang ada. Survei langsung di lapangan dapat memakan waktu yang lama dan memerlukan sumber daya yang besar. Namun, dengan adanya teknologi big data, jumlah dan variasi data semakin melimpah. Salah satu penggunaan big data oleh masyarakat adalah media sosial, seperti Instagram, yang cukup populer di Indonesia. Instagram memiliki fitur geotagging yang biasanya digunakan oleh pengguna untuk menambahkan lokasi terkait dengan unggahan mereka, termasuk lokasi objek wisata. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengeksplorasi data Instagram berbasis lokasi di Kabupaten Temanggung, untuk membuat peta dan menganalisis popularitas objek wisata di wilayah tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode ekstraksi data Instagram untuk mengidentifikasi titik lokasi wisata di Kabupaten Temanggung. Data Instagram yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari rentang waktu 1 April 2022 hingga 30 Juni 2022 dengan menggunakan teknik web scraping. Setelah data berhasil diperoleh, dilakukan proses pengolahan data, seleksi data, perbaikan dan penambahan data, serta visualisasi dalam bentuk peta dan grafik. Peta yang dibuat mencakup peta sebaran objek wisata, serta peta dalam bentuk heatmap dan cluster point. Selanjutnya, dilakukan analisis terhadap tingkat kepadatan wisatawan di lokasi wisata serta evaluasi terhadap caption dan ketersediaan fasilitas yang ada di objek wisata tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 29 data lokasi objek wisata, dengan total 4597 unggahan yang diperoleh dari Instagram. Objek wisata dikelompokkan menjadi tiga kategori, yaitu wisata alam, wisata minat khusus, dan wisata budaya. Beberapa objek wisata memiliki tingkat kepadatan dan popularitas yang cukup tinggi. Objek wisata tersebut terletak di sekitar Gunung Sumbing dan Sindoro, terutama di wilayah Kecamatan Bansari, Ngadirejo, dan Kledung. Tiga objek wisata dengan jumlah unggahan Instagram tertinggi adalah Posong, Embung Kledung, dan Embung Bansari. Hasil evaluasi terhadap captions dan ketersediaan fasilitas objek wisata menunjukkan bahwa objek wisata yang memiliki keindahan dan aksesibilitas yang baik serta fasilitas yang memadai menjadi lebih populer di media sosial Instagram.

Temanggung Regency has a tourism potential that can become an important source of income for the community and the region. In order to develop this potential, it is important to understand the popularity of existing tourist attractions. Direct field surveys can be time-consuming and require significant resources. However, with the advent of big data technology, the amount and variety of data has become more abundant. One use of big data by the public is social media, such as Instagram, which is quite popular in Indonesia. Instagram has a geotagging feature that is usually used by users to add location information related to their posts, including the location of tourist attractions. This study was conducted with the aim of exploring location-based Instagram data in Temanggung Regency, to create maps and analyze the tourist attraction popularity in the area. This research was conducted using the Instagram data extraction method to identify the location points of tourist attractions in Temanggung Regency. The Instagram data used in this study was obtained from the period of April 1, 2022 to June 30, 2022 using web scraping techniques. After the data was successfully obtained, data processing, selection, improvement, and addition processes were carried out, as well as visualization in the form of maps and graphs. The maps created include a map of the distribution of tourist attractions, as well as maps in the form of heatmaps and cluster points. Furthermore, an analysis was carried out on the density of tourists at tourist locations and an evaluation of the captions and availability of facilities at the tourist attractions. The results showed that there were 29 tourist attraction location data, with a total of 4597 posts obtained from Instagram. The tourist attractions were grouped into three categories, namely natural attractions, special interest attractions, and cultural attractions. Several tourist attractions have a high density and popularity. These tourist attractions are located around Mount Sumbing and Sindoro, especially in the Bansari, Ngadirejo, and Kledung districts. The three tourist attractions with the highest number of Instagram posts are Posong, Embung Kledung, and Embung Bansari. The results of the evaluation of captions and the availability of facilities at tourist attractions showed that tourist attractions with good beauty, accessibility, and adequate facilities became more popular on the Instagram social media platform.

Kata Kunci : Instagram, Peta, Wisata, Data berbasis lokasi

  1. S1-2023-428734-abstract.pdf  
  2. S1-2023-428734-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-428734-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-428734-title.pdf