ANALISIS FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT IMPLEMENTASI TRANSFORMASI DIGITAL UMKM (KULINER, FASHION, TOUR & TRAVEL) SELAMA PANDEMI COVID-19

MARIANA RATIH R, Syaiful Ali, MIS., Ph.D., Ak., CA.

2023 | Tesis | MAGISTER SAINS AKUNTANSI

Penelitian ini melakukan pengujian terhadap beberapa faktor pendukung dan faktor penghambat transformasi digital UMKM yang diadopsi dari Teori Strukturasi Adaptif dan Teori Kemampuan Dinamis. Transformasi digital diterjemahkan sebagai penggunaan teknologi digital baru, sebagai contoh penggunaan teknologi seluler, kecerdasan buatan, cloud, blockchain, dan Internet of things (IoT), untuk memungkinkan peningkatan bisnis besar guna menambah pengalaman pelanggan, merampingkan operasi, atau menciptakan model bisnis baru. Pandemi COVID-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah berdampak signifikan pada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia. Faktor pendukung dan penghambat pada Teori Strukturasi Adaptif, dikombinasikan dalam tulisan ini oleh penulis dari penelitian DeSanctis & Poole (1994) dan Wiesböck & Hess (2020). Sedangkan faktor pendukung dan penghambat pada Teori Kemampuan Dinamis, merupakan hasil dari kombinasi penelitian Eisenhardt & Martin (2000) dan Warner & Wager (2019). Peneliti melakukan online survey berupa kuesioner menggunakan googleforms, ditujukan pada pengusaha dan manajer yang bertanggung jawab atas strategi dan digitalisasi UMKM dan bisnis. Pengembalian kuesioner diperoleh sebanyak 247 responden, dimana terdapat 41 responden yang tidak memenuhi syarat. Pengujian hipotesis dianalisis melalui Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS) menggunakan teknik analisis Partial Least Square (PLS) dengan program Smart PLS 3.0. Hasil pengujian menunjukkan bahwa faktor pendukung transformasi digital berpengaruh positif dengan transformasi digital, faktor penghambat transformasi digital berpengaruh negatif dengan transformasi digital, dan transformasi digital berpengaruh positif deengan kinerja perusahaan. Pengujian pengaruh Teori Strukturasi Adaptif dan Teori Kemampuan Dinamis untuk transformasi digital menjadi sebuah model proses (pendukung dan penghambat), sehingga menghasilkan keputusan dan pembaruan strategis yaitu: implementasi transformasi dgital terhadap kinerja UMKM selama masa pandemi.

This study examines several supporting factors and inhibiting factors for the digital transformation of MSMEs adopted from Adaptive Structural Theory and Dynamic Capability Theory. Digital transformation is translated as the use of new digital technologies, for example the use of mobile technology, artificial intelligence, cloud, blockchain, and the Internet of things (IoT), to enable large business enhancements to augment customer experience, streamline operations, or create new business models. The COVID-19 pandemic and the Imposition of Community Activity Restrictions (PPKM) have had a significant impact on micro, small and medium enterprises (MSMEs) in Indonesia. The supporting and inhibiting factors in Adaptive Structural Theory are combined in this paper by the authors of the research of DeSanctis & Poole (1994) and Wiesböck & Hess (2020). Meanwhile, the supporting and inhibiting factors in the Dynamic Capability Theory are the result of a combination of research by Eisenhardt & Martin (2000) and Warner & Wager (2019). Researchers conducted an online survey in the form of a questionnaire using Googleforms, aimed at entrepreneurs and managers who are responsible for the strategy and digitization of MSMEs and business. Returning questionnaires was obtained by 247 respondents, where there were 41 respondents who did not meet the requirements. Hypothesis testing was analyzed through Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS) using the Partial Least Square (PLS) analysis technique with the Smart PLS 3.0 program. The test results show that the supporting factors of digital transformation have a positive effect on digital transformation, the inhibiting factors of digital transformation have a negative effect on digital transformation, and digital transformation have a positive effect on company performance. Testing the influence of Adaptive Structural Theory and Dynamic Capability Theory for digital transformation into a process model (supporters and constraints), resulting in strategic decisions and updates, namely: implementation of digital transformation on MSME performance during the pandemic.

Kata Kunci : Transformasi Digital, UMKM, Teori Strukturasi Adaptif, Teori Kemampuan Dinamis, Pandemi COVID-19