Ciri Kebahasaan, Pemicu, dan Respons Pujian di Grup WhatsApp KKN-PPM UGM
VIDA ANANDA HARTANTO, Drs. Ridha Mashudi Wibowo, M.Hum.
2023 | Skripsi | S1 BAHASA DAN SASTRA INDONESIAPenelitian ini bertujuan menguraikan ciri kebahasaan, menjelaskan pemicu pujian dan strategi yang digunakan untuk merespons pujian dalam komunikasi daring oleh mahasiswa di aplikasi WhatsApp, tepatnya pada fitur grup WhatsApp (GWA). Tindak tutur ekspresif memuji adalah salah satu bentuk apresiasi yang digunakan oleh manusia dalam berbagai relasi. Ketika seorang memberikan pujian kepada orang lain, pemuji menempatkan orang yang dipuji lebih unggul daripada dirinya. Dampak dari pujian adalah rasa aman, nyaman, dan dihargai. Dengan perasaan tersebut, relasi sosial yang baik akan terbentuk dan bertahan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tinjauan pragmatik. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simak, dengan teknik sadap, simak, libat, cakap. Analisis data dilakukan dengan metode padan, agih, komparasi, dan introspeksi. Penyajian data dilakukan dengan metode formal dan informal. Data dikumpulkan dari tuturan yang ada dalam GWA mahasiswa KKN-PPM UGM Periode 2 Tahun 2022. Data yang didapatkan sejumlah 147 dari sembilan GWA yang terdiri atas 6�30 mahasiswa. Penelitian menghasilkan dua hasil, yaitu bahwa (1) ciri kebahasaan dalam tindak tutur ekspresif memuji meliputi satuan lingual, penggunaan relasi makna, juga penggunaan emotikon dan stiker, dan (2) terdapat pemicu pujian berupa penampilan, kemampuan, kepemilikan, kepribadian, dan kepopuleran, serta respons pujian dengan strategi makro dan mikronya.
This study aims to describe language features, explain praise triggers and strategies used to respond to praise in online communication via WhatsApp (WA) done by students with the WhatsApp Group (WAG) feature. The expressive speech act of praising is a form of appreciation used by humans in various relations. Whenever a person compliments someone else, the speaker places the person being complimented above themselves. The impacts of compliments include a sense of security, comfort, and being valued. With those feelings, a good relation will be formed and well-maintained. This study applies qualitative methods with a pragmatic review. The data collection method used in this study is the listening method, with uninvolved conversation observation techniques. Data analysis was conducted by applying identity, distributional, comparison, and introspection methods. Data presentation was done using formal and informal methods. The data was collected from utterances found in WAG conversations of KKN-PPM UGM Period 2 2022. The total amount of data obtained from nine WAGs consisting of 6 to 30 students is 147. This study results in two findings: (1) the language features in expressive speech acts of praise including lingual units, use of meaning relations, also use of emoticons and stickers; and (2) there are triggers for praise in the form of appearance, ability, ownership, personality, and popularity, as well as the response of praise with its macro and micro strategies.
Kata Kunci : pragmatik, tindak tutur ekspresif, aktivitas memuji, grup WhatsApp, ciri kebahasaan, pemicu dan respons