Laporkan Masalah

Pengaruh Beban Kerja Berlebihan terhadap Komitmen Karier dengan Keseimbangan Kehidupan-Kerja sebagai Variabel Pemediasi Studi pada Karyawan PT Bank Tabungan Negara Tbk di Kantor Wilayah X

PRADHITA PUTRI R, Gugup Kismono M.B.A., Ph.D.

2023 | Tesis | Magister Manajemen

Industri perbankan telah menjadi salah satu tiang pertumbuhan ekonomi dan stabilitas nasional suatu negara (OJK, 2020). Bank Tabungan Negara menjadi salah satu bank di Indonesia yang secara konsisten mengembangkan perekonomian nasional menjadi lebih efektif melalui layanan dan dukungan dalam mempermudah akses pembiayaan rumah (BTN, 2019). Di tengah tingginya intensitas persaingan bisnis di industri real estate, BTN dituntut untuk mengembangkan kompetensi berdaya saing tinggi yang mendorong sejumlah perusahaan untuk lebih meningkatkan produktivitas para karyawannya, sekalipun harus membebani mereka dengan beban kerja yang berlebihan (Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu, 2021; Kissi et al., 2019). Beban kerja yang berlebihan merupakan salah satu aspek penting yang tidak boleh diremehkan karena konsekuensi tidak terhindarkan dari beban kerja yang berlebihan berpotensi menimbulkan pengaruh serius, tanpa terkecuali bagi karyawan bank. Penelitian ini dilakukan pada karyawan PT Bank Tabungan Negara Tbk di Kantor Wilayah X. Beban kerja yang berlebihan dapat memengaruhi tingkat komitmen karier karyawan. Konsekuensi negatif dari beban kerja yang berlebihan di antara karyawan dapat menyebabkan menurunnya tingkat keseimbangan kehidupan-kerja yang berujung menurunkan keterikatan psikologis seseorang terhadap pekerjaannya. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja yang berlebihan terhadap komitmen karier, serta menguji peran mediasi keseimbangan kehidupan-kerja pada pengaruh beban kerja yang berlebihan terhadap komitmen karier. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan menggunakan data primer yang didapatkan langsung oleh peneliti melalui penyebaran kuesioner secara online. Adapun jumlah kuesioner yang telah terkumpul sebanyak 135 responden. Teknik yang digunakan untuk mengambil sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Selanjutnya, data diuji dengan mengaplikasikan metode analisis Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS) dan bantuan software WarpPLS versi 7.0. Hasil penelitian membuktikan bahwa beban kerja yang berlebihan secara signifikan berpengaruh positif terhadap komitmen karier dengan nilai koefisien jalur beta sebesar 0,185 dan tingkat signifikansi p=0,013. Sementara itu, keseimbangan kehidupan-kerja memediasi secara parsial pengaruh beban kerja yang berlebihan terhadap komitmen karier dengan nilai koefisien jalur beta -0,477 dan tingkat signifikansi p<0,001. Penelitian ini memberikan implikasi penting bagi berbagai pihak untuk mengurangi dampak negatif dari beban kerja yang berlebihan yang dapat menaikkan tingkat keseimbangan di peran kerja dan kehidupan karyawan, sehingga dapat meningkatkan komitmen kariernya.

The banking industry has become one of the pillars of a country's economic growth and national stability (OJK, 2020). Bank Tabungan Negara is one of the banks in Indonesia that consistently develops the national economy to become more effective through services and support in facilitating access to housing finance (BTN, 2019). In the high intensity of business competition in the real estate industry, BTN is required to develop highly competitive competencies that encourage several companies to further increase the productivity of their employees, even if they have to burden them with work overload ((Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu, 2021; Kissi et al., 2019). Work overload is an important aspect that cannot be underestimated because the unavoidable consequences of work overload have the potential to have serious effects, and bank employees are no exception. This research was conducted on employees of PT Bank Tabungan Negara Tbk in Regional Office X. Work overload can affect the level of employee career commitment. The negative consequences of work overload among employees can lead to a decrease in the level of work-life balance which results in a decrease in a person's psychological attachment to his work. This study aims to analyze the effect of work overload on career commitment, as well as examine the mediating role of work-life balance in the effect of work overload on career commitment. The research design used in this study is a quantitative approach using primary data obtained directly by researchers through online questionnaires. The number of questionnaires that have been collected is as many as 135 respondents. The technique used to take samples in this study is purposive sampling. Furthermore, the data was tested by applying the Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS) analysis method and the help of WarpPLS version 7.0 software. The results of the study prove that work overload has a significant positive effect on career commitment with a path coefficient beta of 0.185 and a significance level of p=0.013. Meanwhile, work-life balance partially mediates work overload on career commitment with a path coefficient beta of -0.477 and a significance level of p<0.001. This research provides important implications for various parties to reduce the negative impact of work overload which can increase the level of balance in employee work and life roles, to increase career commitment.

Kata Kunci : beban kerja yang berlebihan, komitmen karier, keseimbangan kehidupan-kerja.

  1. S2-2023-471000-abstract.pdf  
  2. S2-2023-471000-bibliography.pdf  
  3. S2-2023-471000-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2023-471000-title.pdf