Register Transaksi Jual-Beli Online Produk K-Pop di Twitter
NADHIFA LAKSITHA K, Drs. Sunarso, M.Hum.
2023 | Skripsi | S1 BAHASA DAN SASTRA INDONESIAPenelitian ini bertujuan untuk mengelompokkan bentuk register bedasarkan bahasa sumber dan satuan lingual, menguraikan proses pembentukan register, serta memaparkan jenis makna yang terdapat dalam register. Penelitian bersifat sinkronis dan disajikan secara deskriptif kualitatif. Penelitian dilakukan dengan metode simak dan teknik lanjutan simak bebas libat cakap. Data yang digunakan diambil dari twit yang terdapat pada akun-akun autobase Twitter khusus jual-beli produk K-Pop dalam rentang waktu bulan Juli sampai Desember 2022. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa register transaksi jual-beli produk K-Pop di Twitter berasal dari dua bahasa sumber, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Penggunaan bahasa Inggris lebih dominan karena kegiatan produksi dan distribusi produk K-Pop banyak melibatkan pihak-pihak di luar Indonesia. Berdasarkan bentuk lingual, register ini terbagi menjadi tiga jenis, yaitu kata tunggal, kata majemuk, serta frasa. Register transaksi jual-beli produk K-Pop di Twitter terbentuk melalui tiga proses morfologis, yaitu afiksasi, komposisi, dan abreviasi. Abreviasi lebih banyak digunakan karena dianggap lebih praktis dan efisien. Proses morfologis ini memunculkan enam jenis makna, yaitu makna leksikal, gramatikal, referensial, umum, khusus, dan asosiatif.
This research aims to classify register forms based on it source language and lingual unit, explain the process of register formation, and describe the types of meaning contained in registers. The data were collected by scanning and taking note method. The research is synchronous and presented descriptively qualitatively. The data used in this research were taken from tweets on autobase Twitter accounts that specifically made for buying and selling K-Pop products from July to December 2022. Based on the result of this research, it is known that the registers for online transactions of K-Pop products on Twitter found are in Indonesian and English. The use of English is more dominant because the production and distribution activities of K-Pop products involves many parties outside Indonesia. Based on the lingual unit, this register is divided into words and phrases. The register is formed through affixation, compounding, and abbreviations. The use of abbreviations is more common because it is considered more practical and efficient. Those morphological process formed six types of meaning, there are lexical, grammatical, referential, general, specific, and associative meanings.
Kata Kunci : register, transaksi jual-beli, produk K-Pop, Twitter