Analisis Penilaian Karya Seni Dengan Menggunakan Quality Rating Value: Studi Empiris Lukisan

ISDINA FARHAH S, Wakhid Slamet Ciptono, M.B.A., M.P.M., Ph.D ; Robby Prijatno, M.Ec.Dev., MAPPI (Cert.)

2022 | Tesis | Magister Ekonomika Pembangunan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh nilai tingkat kualitas (QS) faktor-faktor yang memengaruhi harga lukisan, yang merupakan variabel independen terhadap nilai lukisan Balai Lelang Sidharta sebagai variabel dependennya. Di Balai Lelang Sidharta dalam rangka mengevaluasi pengakurasi nilai lukisan dibutuhkan evaluasi lebih lanjut dari sisi penilaian. Penelitian ini mengembangkan faktor-faktor yang memengaruhi nilai lukisan terjual termahal pada periode 2017 sampai 2021 dan estimasi nilai lukisan dengan keadaan kondisi pada tanggal penilaian menggunakan metode Quality Rating Value Method dan melakukan uji statistik regresi linier sederhana dengan menggunakan software eviews 10. Hasil estimasi nilai lukisan Balai Lelang Sidharta ialah analisis data dari lukisan berjudul “Two Doves” karya Lee Man Fong berdasarkan estimasi terjual paling mahal ditahun 2022 akan dilelang dengan Quality Rating Value Estimation (QRVE) estimasi terjual sebesar Rp660.415.100,00 maka QRVE signifikan dalam mengenerate indikasi Nilai lukisan. Dari hasil analisa tersebut penelitian ini membuktikan bahwa variabel pelukis, kualitas tema, originalitas, media lukis, nilai historis, publikasi, usia karya, kondisi karya, kelangkaan dan kejayaan pelukis mempunyai pengaruh yang cukup signifikan terhadap penentuan variabel dependen nilai lukisan.

This study aims to analyze the effect of the quality level (QS) of the factors that influence the price of a painting, which is the independent variable on the value of the painting of the Sidharta Auction Hall as the dependent variable. At the Sidharta Auction Center, in the context of developing the accuracy of values, further evaluation is needed in terms of assessment. This study develops the factors that affect the value of the most expensive sold painting in the period 2017 to 2021 and estimates the value of the painting with the conditions on the valuation date using the Quality Rating Value Method and performs a simple linear regression statistical test using the Eviews 10 software. The result of the estimation of the value of the painting at the Sidharta Auction Center is an analysis of data from the painting entitled "Two Doves" by Lee Man Fong based on the estimate that the most expensive in 2022 will be auctioned with a Quality Rating Value Estimation (QRVE) estimated to be sold at Rp660,415,100.00 the QRVE is significant in generates the value of the painting. From the results of this research analysis proves that the variables, theme quality, originality, painting media, historical value, publication, age of work, condition of work, rarity and glory have a significant influence on the dependent variable of painting value.

Kata Kunci : Harga lukisan, Balai Lelang Sidharta, nilai lukisan, quality rating value estimation (QRVE).