Laporkan Masalah

Dinamika Manajemen Komunikasi Dinas Kesehatan Kulon Progo Dalam Program Penanganan Stunting Di Era Tatanan Normal Baru

AHMAD SYAFI'I LUBIS, Dr. Muhamad Sulhan, S.I.P., M.Si.

2022 | Tesis | MAGISTER ILMU KOMUNIKASI

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemberitaan berbagai media yang dibanjiri informasi terkait pandemi covid-19. Sehingga isu-isu lainnya seperti isu anak yang mengalami malnutrisi dan terhambat perkembangannya atau dikenal dengan istilah stunting menjadi tidak tersorot. Permasalahannya program penanganan stunting ini tidak dapat dikomunikasikan dengan baik sejak pandemi covid-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi secara mendalam terkait manajemen komunikasi dalam program penanganan stunting yang dilakukan Dinas Kesehatan Kulon Progo di era tatanan normal baru. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah Planning and Management Methods Cutlip, Center, and Broom's serta model proses komunikasi PRSA. Metode pada penelitian ini adalah studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualtitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa manajemen komunikasi dalam program penanganan stunting dilakukan riset ulang dalam upaya beradaptasi terhadap situasi pandemi covid-19. Ditemukan konsistensi pada perencanaan komunikasi dengan aksi dan komunikasi yang dilakukan, namun terdapat kelemahan dalam merumuskan strategi komunikasi dan evaluasi kegiatan komunikasi yakni ketidaksesuaian antara implementasi dengan teori. Dari hasil penelitian juga dapat diketahui bahwa manajemen komunikasi yang digunakan adalah Model Hubungan. Faktor-faktor yang mendukung pelaksanaan manajemen komunikasi adalah adanya perencanaan komunikasi yang tepat pada aspek pesan, media, sasaran publik, serta dibuatnya kebijakan khusus untuk mempermudah stakeholder dalam mengambil keputusan terkait pelaksanaan kegiatan. Adapun faktor penghambat terkait kurangnya SDM dalam membuat rancangan strategi perencanaan komunikasi. Kemudian kegiatan evaluasi komunikasi tidak memiliki indikator keberhasilan khusus dan hanya melihat pada hasil akhir pencapaian kegiatan. Ada pun faktor penghambat lainnya yaitu fluktuasi kasus covid-19 yang memengaruhi penjadwalan kegiatan.

This research was motivated by the news of various media that were flooded with information related to the COVID-19 pandemic. So other issues such as the issue of children experiencing malnutrition and stunted development or known as stunting are not highlighted. The problem is that the stunting program has not been appropriately communicated since the COVID-19 pandemic. The purpose of this study was to explore in depth the communication management in the stunting management program carried out by the Kulon Progo Health Office in the era of the new normal order. The theory used in this research is the Planning and Management Methods Cutlip, Center, and Brooms and the PRSA communication process model. The method in this research is a case study with a qualitative descriptive approach. The results showed that communication management in the stunting handling program was re-researched to adapt to the COVID-19 pandemic situation. There is consistency in communication planning with the actions and communications carried out. Still, there are weaknesses in formulating communication strategies and evaluating communication activities, namely the discrepancy between implementation and theory. From the results of the study, it can also be seen that the communication management used is the Relationship Model. The factors that support the implementation of communication management are the existence of proper communication planning on aspects of messages, media, and public targets, as well as the making of special policies to facilitate stakeholders in making decisions related to the implementation of activities. The inhibiting factors are associated with the lack of human resources in designing communication planning strategies. Then the communication evaluation activities do not have specific success indicators and only look at the final results of achieving activities. There are also other inhibiting factors, namely fluctuations in Covid-19 cases that affect the schedule.

Kata Kunci : Manajemen Komunikasi, Proses Komunikasi, Stunting

  1. S2-2022-453101-abstract.pdf  
  2. S2-2022-453101-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-453101-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-453101-title.pdf