PEMANFAATAN DASHBOARD JKN SEBAGAI SUMBER INFORMASI DALAM PENGAMBILAN KEBIJAKAN OLEH DINAS KESEHATAN (Studi di Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dan Kota Bandar Lampung)
NANDA FITRI WARDANI, dr. Lutfan Lazuardi, M.Kes., Ph.D; M.Faozi Kurniawan, S.E., Akt., MPH
2022 | Tesis | MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKATLatar Belakang: Dashboard JKN merupakan sebuah aplikasi yang dikeluarkan oleh BPJS Kesehatan berupa visualisasi data yang berasal dari data klaim BPJS Kesehatan. Penelitian ini dilakukan untuk mengeksplorasi implementasi pemanfaatan Dashboard JKN sebagai sumber informasi dalam penentuan kebijakan kesehatan di daerah. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode pengambilan sampel purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam semi terstruktur dan observasi di Dinkes Provinsi Lampung dan Dinkes Kota Bandar Lampung. Hasil: Wawancara dilakukan kepada 21 informan yang merupakan kepala bidang, kepala seksi, dan pengguna Dashboard JKN di Dinas Kesehatan. Dinkes Provinsi Lampung sudah memanfaatkan Dashboard JKN, sedangkan Dinkes Kota Bandar Lampung belum memanfaatkannya. Dashboard JKN dimanfaatkan oleh Dinkes Provinsi Lampung sebagai data dukung Monev dan monitoring klaim Covid-19. PIC Dashboard JKN di kedua Dinkes tersebut belum mendapatkan pelatihan mengenai penggunaan Dashboard JKN. Informan lain selain PIC belum mendapatkan sosialisasi terkait Dashboard JKN. Dashboard JKN tidak dapat menampilkan data hingga ke tingkat wilayah kerja Puskesmas sebagai Unit Pelaksana teknis Dinkes. Kesimpulan: Pemanfaatan Dashboard JKN oleh Dinkes belum berjalan optimal. Faktor yang menyebabkannya adalah tidak adanya pelatihan penggunaan Dashboard JKN, tidak adanya sosialisasi di internal Dinkes kepada bidang dan seksi lain, serta fitur Dashboard JKN belum sesuai dengan kebutuhan Dinkes dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
Background: Dashboard JKN is a web-based application for Local Health Offices developed by Indonesian National Health Insurance (INHI) that visualizes their claims data. This study aimed to explore the Dashboard JKN data utilization by the DHO. Metode: This qualitative study was conducted Lampung Provincial Healh Office (PHO) and Bandar Lampung District Health Office (DHO). Data was collected using semi-stuctured in-depth interview and observation. The participants were chosen using purposive sampling techniques. Thematic content analysis approach was used to synthesize the results. Hasil: Semi-structured in-depth interview was carried out to 21 participants. The Dashboard JKN had been utilized by Lampung PHO in several affairs. It was used for program monitoring and evaluation, and for Covid-19 claims monitoring. Meanwhile, Dashboard JKN had not been utilized by Bandar Lampung DHO. Dashboard JKN PIC from both health offices had not received any training to use the application. The other participants have poor knowledge about Dashboard JKN. Kesimpulan: Dashboard JKN utilization by the organizations had not met the goals. The absence of training, education about the application for the organization staffs, and the application features did not meet the organizations' need.
Kata Kunci : HOT-fit model, evidence-based policy, health information dashboard, health information system, healthcare organization management, district health organization, health system, BPJS Kesehatan, National Health Insurance, National Health Insurance Claims Da