STUDI PELUANG KERJA DI GILl TRAWANGAN TWA GILl MATRA KABUPATEN LOMBOK BARAT PROPINSI NTB

IRSYAD FAKHRUDDIN, Prof. Dr. Ir. Chafid Fandeli, MS.

2006 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Untuk mengatasi masalah pengangguran, perencanaan tenaga kerja harus menjadi bagian langsung dari agenda pembangunan nasional. Pembangunan di sektor pariwisata alam adalah salah satu solusi dalam rnengatasi rnasalah tersebut karena di sektor inilah banyak tercipta pe1uang kerja baru. Pene1itian yang dilaksanakan di obyek wisata TWA Gili Matra, dengan fokus pene1itian di Pulau Gili Trawangan, bertujuan untuk mengetahui berbagai faktor yang rnernpengaruhi pe1uang kerja dan menghitung rasio peluang kerja pada setiap aktivitas yang dilakukan wisatawan dan rnembandingkan setiap rasio peluang kerja pada tiap jenis usaha yang dite1iti. Se1ain itu, penelitian ini juga rnencoba meneliti sikap atau respon para pekerja terhadap pariwisata alam di lokasi pene1itian. Metode yang digunakan dalarn penelitian ini adalah metode observasi. Penggunaan kuesioner juga dilakukan untuk mengurnpulkan informasi mengenai aktivitas wisatawan, pendapat para pekerja dan pendapat masyarakat lokal. Observasi dilakukan dengan rnencatat jurnlah pekerja dan jurnlah wisatawan perhari yang rnernanfaatkan jasa pekerja tersebut. Kemudian dilakukan perhitungan rasio pe1uang kerja tiap jenis usaha dan rasio peluang kerja total. Untuk memilih jenis usaha yang diteliti, digunakan teknik sampling dua tahap (two stage sampling). Teknik sampling ini juga digunakan untuk rnengarnbil sampel wisatawan yang tengah beraktivitas dan para pekerja pada peluang kerja langsung dan tidak langsung. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa faktor jenis aktivitas wisatawan berpengaruh secara signifikan terhadap rasio peluang kerja pada taraf uji 5%, sedangkan faktor jurnlah wisatawan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap rasio pe1uang kerja pada taraf uji 5%. Terdapat perbedaan rasio pe1uang kerja yang signifikan (pada taraf uji 5%) antara usaha pelayanan jasa, usaha transportasi, dan usaha fasilitas. Terdapat perbedaan proporsi pendapat para pekerja tentang pariwisata alam di kawasan wisata Gili Trawangan yang signifikan, antara mereka yang bekerja pada peluang kerja langsung dengan yang bekerja pada peluang kerja tidak langsung pada tarafuji 5%.

To overcome unemployment problem, a labor management plan should be a part of national development program. Development in tourism sector is one of solutions to overcome this problem. The reason is because there would be a lot of new job opportunities. The research executed in Gili Trawangan Island was aimed to know several factors which influence job opportunity and to calculate job opportunity ratio in every activities done by tourists. The other aim was to compare job opportunities in every business sector which were examined. Furthermore, this research was also aimed to examine the responses and the attitudes of workers toward the tourism in Gili Trawangan. This research used observation method. The use of questionnaire was also done to collect information about tourist's activities, the worker's opinion, and the local society's opinion. The observation was done by taking notes of the amount of workers and the amount of tourists who used the services of the workers each day. Then, the researcher calculated the job opportunities ratio generated by each kind of the business and the total job opportunities ratio. To select the kind of business which was studied, the research used two stage sampling method. This sampling technique was also used to take tourists and workers samples in the direct and indirect employment. Based on the research results, it could be concluded that the tourist's activity factor influenced significantly to the job opportunity ratio (by statistical test level of 5%), while the tourist amount factor did not influence the job opportunity ratio. The job opportunity ratios between service, transportation, and facilities businesses were significantly different. The proportion of the worker's opinion toward the tourism in Gili Trawangan between the workers who work in the direct employment and the workers who work in the indirect employment was also significantly different.

Kata Kunci : Studi, Peluang Kerja, Taman Wisata Alam