IMPAK DISTORSI KOGNITIF DAN TEKANAN AKUNTABILITAS TERHADAP PERTIMBANGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN AUDITOR

KRISNHOE RACHMI FITRIJATI, Prof. Mahfud Sholihin M.Acc., Ph.D

2022 | Disertasi | DOKTOR ILMU AKUNTANSI

ABSTRAK Tujuan- Penelitian ini mengkaji masalah kinerja auditor berdasarkan kualitas Judgmental Decision Making (JDM). JDM berfungsi pada kemampuan, pengetahuan, lingkungan, dan motivasi. Teori pengambilan keputusan terkait mekanisme pertahanan dengan aspek psikologis bahwa perbedaan distorsi kognitif sebagai bagian dari kompetensi dan keterampilan mengukur kualitas JDM auditor. Desain/metodologi/pendekatan-Menggunakan desain eksperimen faktorial 4x2 dengan peserta mahasiswa profesi pendidikan akuntansi, magister dan Magister Akuntansi dan auditor mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi disfungsional JDM. Temuan-Auditor cenderung meningkatkan disfungsional JDM termasuk berbagai perilaku karena mekanisme pertahanan taksonomi (distorsi parataksis, penolakan, proyeksi psikologis, dan transferensi). Tekanan akuntabilitas umpan balik mengganggu mekanisme pertahanan yang mengurangi risiko audit dan disfungsional auditor JDM. Pemrosesan kognitif meningkat karena tekanan akuntabilitas umpan balik sebagai faktor motivasi untuk mengarahkan, mengevaluasi, dan belajar. Keterbatasan/implikasi penelitian-Implikasi bagi auditor bervariasi dengan jenis mekanisme pertahanan menurut taksonomi psikologis. Kemajuan teknologi dan pesatnya perkembangan media digital menjadi tantangan bagi auditor untuk bertahan dan menampilkan keterampilan dan kompetensi profesional terbaiknya. Penelitian masa depan perlu berkonsentrasi pada pemeriksaan lebih dekat dari berbagai praktik yang mengurangi perilaku disfungsional terkait dengan JDM seperti yang diidentifikasi dalam penelitian ini. Orisinalitas/nilai-Penelitian ini memberikan wawasan baru untuk menjelaskan argumen yang tampaknya bertentangan yang masih belum konklusif dalam literatur audit dan untuk menetapkan implikasi untuk penelitian dan praktik.

ABSTRACT Purpose- The research examines the issue of auditor performance based on Judgmental Decision Making (JDM) quality. JDM functioned on ability, knowledge, environment, and motivation. The theory of decision making related to defense mechanisms with psychological aspects that difference in cognitive distortions as a part of competence and skills measures the quality of auditors' JDM. Design/methodology/approach-Using an experimental design of 4x2 factorials with participants students of professional in accounting education, magisters and Master of Accounting and auditor as regarding the factors that influence dysfunctional JDM. Findings-Auditor tends to increase dysfunctional JDM including a variety of behaviors due to defense mechanisms taxonomy (parataxic distortion, denial, psychological projection, and transference). Feedback accountability pressures interfere with defense mechanisms that reduce audit risk and auditor dysfunctional JDM. Cognitive processing is increasing because feedback accountability pressures as motivational factors for directing, evaluating, and learning. Research limitations/implications-The implications for auditors vary with the type of defense mechanisms according to psychological taxonomy. Technological advances and the rapid development of digital media are challenges for auditors to survive and display their best professional skills and competencies. Future research needs to concentrate on a closer examination of the various practices that decrease dysfunctional behavior related to JDM as identified in this study. Originality/value-The research provides new insights to explain apparently conflicting arguments which still not conclusive in the auditing literature and to set out implications for research and practice.

Kata Kunci : JDM; dysfunctional behavior; defense mechanisms; feedback accountability pressure