AKTIVITAS KEHIDUPAN MALAM DI KAWASAN JALAN MALIOBORO (Studi Terhadap Pemuda Pengunjung Malioboro Saat Pandemi COVID 19)

ISFAN FAJAR SUKARNO, Dr. Muhammad Supraja, SH., M.Si.

2021 | Skripsi | S1 SOSIOLOGI

Kehidupan malam merupakan aktivitas yang lekat dengan pemuda dan identik dengan kegiatan mereka dalam mencari hiburan. Meskipun ada juga yang mengisi aktivitas malam ini dengan bekerja. Mereka menggunakan malam hari untuk mencari tempat dan waktu yang bebas untuk mengatasi rasa bosan terhadap rutinitas keseharian mereka seperti bekerja atau sekolah. Tempat seperti Malioboro menjadi salah satu tujuan pemuda di Yogyakarta dalam mengisi kegiatan kehidupan malam mereka. Penelitian ini membahas tentang alasan pemuda tertarik menjadikan Malioboro sebagai tempat mereka menghabiskan waktu malam dimasa pandemi COVID 19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk melihat sejumlah proses kecil yang menarik pemuda dalam mengunjungi Malioboro kemudian menjelaskannya secara menyeluruh. Dalam hal ini peneliti menggunakan teori the production of space dan menemukan bahwa kepentingan pemerintah daerah dalam usaha membentuk identitas ruang Malioboro turut menjadikan para pemuda tertarik untuk berkunjung ke Malioboro pada malam hari. Sebagai pelengkap analisa, peneliti juga menggunakan teori leisure time dimana peneliti menemukan bahwa pemuda memiliki kesadaran tentang kebutuhan terhadap waktu luang dan memanfaatkannya sesuai kebutuhan mereka untuk melewati waktu malam. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sudut pandang baru dalam studi yang berkaitan dengan pemuda dan perkotaan.

Nightlife is an activity that is close to the youth and synonymous with their activities in search of entertainment. Although there are also those who fill tonight's activities with work. They use the night to find a free place and time to overcome boredom in their daily routines such as work or school. Places like Malioboro become one of the destinations of youth in Yogyakarta in filling their nightlife activities. This study discusses the reasons for youth interested in making Malioboro as a place they spend the night during the COVID 19 pandemic. The method used in this study is qualitative with a case study approach to look at a number of small processes that attract youth in visiting Malioboro then explain it thoroughly. In this case, researchers used the theory of the production of space and found that the interest of the local government in trying to form the identity of Malioboro space also made the youth interested in visiting Malioboro at night. As a complement to the analysis, researchers also used the theory of leisure time where researchers found that young people have an awareness of the need for free time and use it according to their needs to pass the night. This research is expected to be a new point of view in studies related to youth and urban areas.

Kata Kunci : Pemuda, kehidupan malam, waktu luang, produksi ruang, Malioboro