EVALUASI STRATEGI ENERGI BARU TERBARUKAN PADA PT PLN (PERSERO)

GALIH SETYO UTOMO, Basu Swastha Dharmmesta, Prof. Dr., M.B.A.

2022 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

Energi memiliki peran penting dalam mencapai tujuan sosial, ekonomi dan lingkungan untuk kehidupan manusia, pembangunan berkelanjutan dan pendukung kegiatan ekonomi nasional. EBT adalah energi yang dikembangkan dari bahan bahan yang dapat diperbarui secara cepat dan efek yang dihasilkan tidak merusak lingkungan. Berdasarkan data pemanfaatan EBT di Indonesia masih belum optimal. Indonesia memiliki potensi besar untuk EBT yaitu sekitar 437,4 GW dan baru termanfaatkan 10,46 GW. PLN memiliki target bauran EBT 23% pada tahun 2025, dengan kondisi tahun 2019 kapasitas EBT PLN masih sebesar 7,8 GW. Adanya penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi strategi EBT PLN dalam mencapai target bauran EBT, serta untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal apa saja yang sekiranya dapat mempengaruhi keberhasilan PLN dalam mencapai target bauran EBT. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara yang dijawab secara tertulis oleh narasumber. Metode analisis data menggunakan teori evaluasi strategi yang dimulai dari peninjauan dasar strategi dengan membuat matriks IFE dan EFE, kemudian melakukan pengukuran performa organisasi, hingga pengambilan tindak korektif pada langkah terakhir. Matriks IFE dan EFE tersebut dilakukan dua kali, pertama didasarkan pada strategi EBT setelah adanya revisi, dan yang kedua didasarkan pada strategi EBT sebelum adanya revisi. Dari keseluruhan rangkaian kegiatan analisis data tersebut diketahui bahwa selama ini PLN sudah baik dalam memilih serta menjalankan strategi EBT transformasi Green yang saat ini digunakan, hal itu terbukti dari hasil analisis matriks IFE dan EFE serta pengukuran performa kinerja yang mengalami peningkatan. Namun masih terdapat jarak dari pencapaian saat ini dengan target bauran EBT 23% pada tahun 2025, sehingga untuk melakukan percepatan dan akselerasi pencapaian narasumber memberikan strategi tambahan yaitu dengan strategi 3 pilar aspirasi carbon neutral, membuat peraturan yang mendukung pencapaian target bauran EBT, memanfaatkan teknologi digitalisasi pada proses PDCA, dan melakukan utilisasi manajemen aset sesuai seri ISO 55000.

Energy has an important role in achieving sosial, economic and environmental goals for human life, sustainable development and supporting national economic activities. NRE is energy that is developed from materials that can be renewed quickly and the resulting effects do not damage the environment. Based on data on the utilization of NRE in Indonesia is still not optimal. Indonesia has a great potential for NRE which is about 437.4 GW and only utilized 10.46 GW. PLN has a target NRE mix of 23% in 2025, with conditions in 2019 PLN NRE capacity is still 7.8 GW. The existence of this study aims to evaluate PLN's NRE strategy in achieving NRE mix targets, as well as to identify what internal and external factors if it can affect PLN's success in achieving NRE mix targets. This research uses a descriptive qualitative approach. Data collection techniques use interviews answered in writing by sources. Data analysis methods use strategy evaluation theory that starts from a basic review of strategies by creating an IFE and EFE matrix, then taking measurements of organizational performance, to taking corrective actions in the last step. IFE and EFE matrix are carried out twice, the first is based on the NRE strategy after the revision, and the second is based on the NRE strategy before the revision. From the overall series of data analysis activities it is known that so far PLN has been good in choosing and implementing the Green transformation NRE strategy that is currently used, it is evident from the results of IFE and EFE matrix analysis and improved performance measurements. But there is still a distance from the current achievement with the target of 23% NRE mix by 2025, so to accelerate and accelerate the achievement of sources provide additional strategies, namely with a strategy of 3 pillars of carbon neutral aspiration, make regulations that support the achievement of NRE mix targets, utilize digitalization technology in PDCA processes, and utilize asset management in accordance with the ISO 55000 series.

Kata Kunci : Evaluasi Strategi, Strategi EBT, PLN, Matriks IFE, Matriks EFE, Pengukuran Performa