Laporkan Masalah

Nilai Keadilan Dalam Kebijakan Pengupahan Di Indonesia Ditinjau Dari Perspektif Feminisme Marxis

RIZKY OCTA DWI SAPUTRO, Dr. Septiana Dwiputri Maharani

2022 | Skripsi | S1 FILSAFAT

Penelitian ini berjudul Nilai Keadilan Dalam Kebijakan Pengupahan Ditinjau Dari Perspektif Feminisme Marxis dilatarbelakangi oleh adanya fenomena kesenjangan upah yang tidak sejalan dengan kebijakan pengupahan di Indonesia yang mengandung nilai keadilan berbasis gender. Tujuan dari penelitian ini adalah menginterpretasi kebijakan pengupahan di Indonesia melalui sudut pandang feminis marxis yang memiliki fokus gerakan perempuan dalam ekonomi termasuk hubungan industrial. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dan menggunakan metode heurmeneutika filosofis dengan pendekatan historis, koherensi, holistik dan reflektif dalam interpretasinya. Penelitian ini didasarkan pada data-data pustaka yang sifatnya historis faktual yang kemudian dikaji melalui interpretasi yang komprehensif dan radikal melalui pemikiran feminisme marxis serta kemudian dijabarkan secara dideskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pengupahan di Indonesia mengandung nilai keadilan dalam konsep sistem pemberian upah dan juga ada nilai penghormatan terhadap kodrat perempuan, feminis marxis kemudian melihat ini sejalan dengan tujuan gerakan mereka, hal ini juga menjadikan kebijakan pengupahan di Indonesia sesuai dengan cita-cita perempuan terutama dalam kemandirian ekonomi. konsep kebijakan pengupahan telah menerapkan kesetaraan dan mengakomodir hak reproduksi di dalamnya. Kesenjangan upah yang terjadi menjadi anomali ditengah kebijakan yang menjunjung kesetaraan dan hal ini terjadi juga di negara lain.

This research has the title Value of Equality in Wage Policy from the The perspective of Marxist Feminism. This research is motivated by the existence of a supported phenomenon that is not in line with wage policies in Indonesia which have gender values. The purpose of this study is to interpret wage policy in Indonesia through a Feminist Marxist perspective that focuses on the women's movement in the economy, including industrial relations. This research is descriptive qualitative research using a philosophical a hermeneutic method with a historical, coherent, holistic, and reflective approach in its interpretation. This research is based on factual historical library data which is then studied through a comprehensive and radical interpretation through Marxist feminism thought and then described descriptively. The results of the study show that wage policies in Indonesia contain the value of gender equality in the concept of the wage system and there is also a value of respect for the nature of women, Marxist feminists then see this in line with the goals of their movement, this also makes wage policies in Indonesia in accordance with their ideals. women, especially in economic independence. the concept of wage policy has implemented equality and accommodated reproductive rights in it. The wage gap that occurs is an anomaly amid policies that uphold equality and this is also happening in other countries. Keywords: values, rewards, wage policy, reproductive rights, Marxist feminists

Kata Kunci : nilai keadilan, kesenjangan upah, kebijakan pengupahan, hak reproduksi, feminis marxis

  1. S1-2022-412001-abstract.pdf  
  2. S1-2022-412001-bibliography.pdf  
  3. S1-2022-412001-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2022-412001-title.pdf