ANALISIS SUSTAINABILITY PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) BIJAK BERPLASTIK DANONE-AQUA
CHIKA NUR RACHMA K, Willy Abdillah, Dr., M.Sc.
2021 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)Pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan bentuk kepedulian perusahaan pada masyarakat sekitar sekaligus wujud nyata ketaatan perusahaan terhadap peraturan. Melalui CSR, perusahaan dituntut untuk menyeimbangkan antara operasional (profit), masyarakat (people) dan lingkungan (planet). Melalui inisiatif CSR ini, perusahaan juga mampu untuk berkontribusi dan memitigasi isu yang lekat dengan operasional bisnisnya. Bagi Danone-AQUA, salah satu isu yang sangat lekat dengan perusahaan ialah isu permasalahan sampah plastik karena kemasan produk yang digunakannya. Adapun isu permasalahan sampah plastik ini merupakan isu yang sangat krusial karena saat ini Indonesia dikenal sebagai penyumbang sampah plastik ke laut terbesar kedua di dunia. Untuk itu, Danone-AQUA meluncurkan program Bijak Berplastik dengan fokusnya terhadap tiga pilar yakni Pengumpulan, Edukasi dan Inovasi. Penelitian ini memiliki empat fokus tujuan yaitu, pertama untuk melihat implementasi strategi yang dilakukan oleh Danone-AQUA dalam program CSR Bijak Berplastik. Kedua, mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi oleh Danone-AQUA dalam implementasi program Corporate Social Responsibility Bijak Berplastik. Ketiga, untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat dapat dikembangkan oleh perusahaan dalam menyelenggarakan CSR Bijak Berplastik yang unggul. Keempat, memberikan rekomendasi alternative strategy untuk menyukseskan program Bijak Berplastik. Data penelitian diolah secara kualitatif melalui sumber data primer melalui proses wawancara narasumber. Sedangkan data sekunder yang berupa konsep, definisi dan substansi dari beberapa literatur yang kemudian dianalisis menggunakan kriteria dan indikator dalam konsep Triple Bottom Line yang berfokus hanya pada aspek lingkungan (Planet) dan masyarakat (People) dan Ekonomi Sirkular. Selain itu, penelitian ini juga melihat tantangan yang dihadapi, sumber daya dan kapabilitas yang kemudian dianalisis menggunakan analisis SWOT untuk kemudian diberikan rekomendasi terkait strategi implementasi Program CSR Bijak Berplastik. Berdasarkan hasil analisa, disimpulkan bahwa Program CSR Bijak Berplastik Danone-AQUA merupakan program CSR yang sustainable. Danone-AQUA telah memiliki beragam inisiatif dibawah 3 pilar program Bijak Berplastik. Dalam kaitannya dengan konsep Triple Bottom Line dan Ekonomi Sirkular, program yang dimiliki telah banyak memenuhi indikator. Namun disisi lain, terdapat beberapa hal yang dinilai belum mendapatkan nilai sempurna dan bisa ditingkatkan oleh perusahaan. Terdapat kendala yang dihadapi perusahaan secara internal dan eksternal yakni infrastruktur daur ulang yang belum mumpuni, ketidakstabilan harga sampah botol plastik, ketersediaan bahan baku, kurangnya dukungan dan kebijakan dari pemerintah,, standarisasi kemasan perusahaan, kesadaran dan partisipasi masyarakat yang masih minim, dsb. Sedangkan untuk sumber daya dan kapabilitas, Danone-AQUA memiliki sumber daya dan kapabilitas yang kompetitif yang digunakan dalam aksi yang telah diimplementasikan maupun dalam bentuk harapan upaya yang bisa dilaksanakan.
The implementation of Corporate Social Responsibility (CSR) is a form of the companys concern for the surrounding and community as well as a tangible manifestation of the companys compliance with regulations. Through CSR, companies are required to balance between their profit, people, and the planet. The company is also able to contribute and mitigate issues that are closely related to its business operations. For Danone-AQUA, one of the issues for the company is plastic waste problems because of the product packaging it uses. The issue of plastic waste is very crucial for Indonesia because Indonesia is currently recognized as the second-largest contributor of plastic waste to the ocean in the world. Therefore, Danone-AQUA launched the Bijak Berplastik Program with a focus on three pillars namely Collection, Education, and Innovation. This study has four focus objectives, First, to see the implementation of the strategy carried out by Danone-AQUA in the Bijak Berplastik CSR Program. Then, identify the obstacles faced by Danone-AQUA in implementing the Bijak Berplastik CSR Program. Third, to identify the factors that can be developed by the company in implementing an excellent Bijak Berplastik CSR Program. Lastly, to provide recommendations for alternative strategies to make this program a success. The research data is processed qualitatively through primary data sources that are collected through a process of interviewing the interviewees. Meanwhile, the secondary data in the form of concepts, definitions, and substances from several works of literature that continued with the analysis using criteria and indicators in the Triple Bottom Line concept that focuses only on Planet and People aspects, and Circular Economy. In addition, this study also looks at the challenges faced, resources, and capabilities which are then analyzed using SWOT analysis to provide recommendations regarding the implementation of the Bijak Berplastik CSR Program. Based on the analysis results, it is concluded that the Bijak Berplastik CSR Program by Danone-AQUA is considered sustainable. Danone-AQUA has various initiatives for its 3 pillars of the Bijak Berplastik program. According to the Triple Bottom Line and Circular Economic concept, this program has met many indicators for both concepts. Besides, some items of indicators are considered to have imperfect results and can be improved by the company. There are obstacles faced internally and externally such as inadequate recycling infrastructure, instability in the price of plastic bottle waste, availability of raw materials, lack of support and policies from the government, standardization of company packaging, minimal community participation, etc. As for resources and capabilities, Danone-AQUA has competitive resources and capabilities that are already used in actions as well as in the form of expectation of efforts that can be implemented.
Kata Kunci : Corporate Social Responsibility, Triple Bottom Line, Ekonomi Sirkular