PERBANDINGAN PLANNING PROFIT DAN ACTUAL PROFIT OLEH PT. BORNEO MITRA SINERGI DALAM PROYEK VALVE CHAMBER DPPU KULON PROGO, YOGYAKARTA INTERNATIONAL AIRPORT

DIAN RESTU RAHAJENG, Ir.Bambang Herumanta M.T

2021 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK SIPIL

Sama seperti badan usaha lainnya, perusahaan bidang konstruksi berupaya mendapatkan keuntungan, dengan melaksanakan profit planning. Tujuan utama dari profit planning adalah memetakan strategi untuk mencapai target laba perusahaan. Perbandingan planning profit dan actual profit dari Proyek Valve Chamber DPPU Kulon Progo, Yogyakarta International Airport dipilih sebagai obyek penelitian atas dua alasan. Pertama, proyek ini diindikasikan akan berpengaruh secara massif terhadap pembangunan ekonomi Kabupaten Kulon Progo di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kedua, proyek ini dilaksanakan oleh perusahaan ternama di Indonesia, yaitu PT Borneo Mitra Sinergi. Tugas Akhir ini menggunakan metode penelitian deskriptif, dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan merupakan data dokumen berupa Rancangan Anggaran Biaya dan Laporan Keuangan, serta gambar rancangbangun Proyek Valve Chamber DPPU Kulon Progo, Yogyakarta International Airport. Hasil penelitian menunjukan (1) terdapat selisih perbedaan nilai planning profit dan actual profit dari Project Valve Chamber DPPU Kulon Progo, (2) Terdapat penambahan keuntungan pada keuntungan sebenarnya (actual profit) sebesar Rp.1,369,127,061,-, dan (3) Beberapa faktor berpengaruh atas terjadinya selisih profit tersebut, yaitu negosiasi harga material, dan penganggaran biaya yang berlebih.

Similar to profit-based companies, construction companies attempt to gain profits, by exercising profit planning. Profit planning's main goal is to map strategies to obtain particular targeted profits. The comparison of planning profit and actual profit of Valve Chamber DPPU Kulon Progo Yogyakarta International Airport Project is chosen for two particular reasons. First, the project is indicated to bring massive effect on the economy of Kulon Progo Regency in the Special Region of Yogyakarta. Second, the project is carried out by a prestigious company in Indonesia, namely PT Borneo Mitra Sinergi. The research employed descriptive method along with a quantitative approach. The data used was from documents concerning the project, such as Budget Planning, Financial Report, and Construction Draft of the Valve Chamber DPPU Kulon Progo, Yogyakarta International Airport Project. The researched summarized that (1) There was a difference between the planning profit and the actual profit of the Valve Chamber DPPU Kulon Progo, Yogyakarta International Airport Project, (2) There was an additional profit in the actual profit of Rp. 1,369,127,061, -, and (3) A number of factors payed roles in the phenomenon, namely material purchasing negotiation, and excess in budgeting.

Kata Kunci : Profit planning, planning profit, actual profit, Valve Chamber DPPU Kulon Progo Yogyakarta International Airport Project