PERANCANGAN ULANG ALAT PERONTOK PADI "GEPYOK" UNTUK MENGURANGI RISIKO ERGONOMI PADA PEMANEN PADI SAWAH

DIAN ALVIANI T, Ir. Guntarti Tatik Mulyati, M.T. ; Prof. Dr. Ir. M. Maksum. M.Sc.

2020 | Skripsi | S1 TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

Perontokan padi manual dengan menggunakan "gepyok" masih dipraktikkan di beberapa lahan pertanian. Penggunaan "gepyok" yang desain dan ukurannya kurang ergonomis ini membuat postur tubuh petani menjadi kurang baik diperparah dengan dilakukan secara berulang dalam jangka waktu lama. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah mendapatkan rancangan ulang alat perontok padi "gepyok" yang risiko ergonominya lebih kecil. Penggunaan metode pengembangan produk Value Analysis yang dikombinasikan dengan simulasi postur kerja petani secara digital dengan model manekin menggunakan software CATIA diharapkan dapat diperoleh desain alat "gepyok" dengan parameter skor kesakitan akibat kerja (skor Nordic Body Map: NBM), skor postur kerja (metode Rapid Upper Limb Assessment: RULA) dan kekuatan kompresi pada biomekanik yang lebih rendah. Dengan menggunakan data antropometri petani pemanen, telah diperoleh satu desain terbaik dengan performansi yang meningkat. Skor NBM turun 6 - 46%, skor RULA dari 6 menjadi 4, nilai momen, kompresi dan joint shear menurun sebanyak 23,1%, 25,3% dan 65,7%.

Manual threshing of rice using "gepyok" is still practiced in some agricultural lands. The use of "gepyok" which is less ergonomic in design and size makes farmer's poor posture worsened by repeating it over a long period of time. The purpose of this research is to reduce the risk of ergonomics to farmers by redesigning the "gepyok" rice thresher which has a smaller ergonomic risk. The use of Value Analysis product development method combined with digitally simulating farmer's work posture with a mannequin model using CATIA software expected to be able to obtain design with work sickness parameters (Nordic Body Map score: NBM), work posture score (Rapid Upper Limb Assessment: RULA) and lower biomechanical compression strength. Using anthropometric data of harvester farmers, the best design been obtained with improved performance. NBM score dropped by 6 - 46%, RULA score form 6 to 4, moment value, compression and joint shear decreased by 23,1%, 25,3% and 65,7%.

Kata Kunci : Biomekanik, CATIA, RULA