PENGARUH EDUKASI MENYIKAT GIGI DENGAN MEDIA VISUAL STIKER BERGAMBAR TERHADAP KADAR BAKTERI RONGGA MULUT ANAK TUNAGRAHITA (Kajian di SLB-G Daya Ananda, Kalasan, Sleman)

JIHAN NURUL IZZAH, Dr. drg. Indra Bramanti, M.Sc., Sp.KGA.; drg. Ignatius Sulistyo Jatmiko, M. Kes., Sp. KGA.

2020 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN GIGI

Anak tunagrahita merupakan anak yang memiliki IQ di bawah rata-rata sehingga perkembangan motorik, sensorik dan adaptifnya terhambat. Keterbatasan tersebut membuat anak tunagrahita memiliki pengetahuan, motivasi dan kemampuan menjaga kebersihan gigi dan mulut yang rendah. Kebersihan gigi dan mulut dapat dilihat dari kadar bakteri rongga mulutnya. Edukasi menyikat gigi dengan stiker bergambar diharapkan dapat memudahkan pemahaman anak tunagrahita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi menyikat gigi dengan media visual stiker bergambar terhadap kadar bakteri rongga mulut anak tunagrahita. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental semu dengan rancangan time-series. Subjek pada penelitian ini berjumlah 19 anak dengan kategori tunagrahita yang ditentukan melalui purposive sampling. Penelitian ini dilakukan selama 3 minggu dengan pengambilan data awal pada minggu pertama, kemudian dilakukan edukasi menyikat gigi dengan stiker bergambar selama 3 hari tiap minggunya. Pada setiap akhir minggu dilakukan pengambilan data pasca edukasi. Pengambilan data dilakukan dengan mengukur skor oratest pada subjek dengan mencampurkan hasil kumuran susu dengan methylene blue dan diukur waktu perubahan warna pada bagian bawah tabung reaksi (dalam menit). Data yang diperoleh kemudian dihitung dan dianalisis dengan Uji Repeated Measures ANOVA dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil dari perhitungan menunjukkan adanya perbedaan rata-rata skor oratest yang bermakna (p>0,05) dari sebelum edukasi (56,16 menit), 1 minggu (77,89 menit), 2 minggu (79,0 menit), dan 3 minggu (117,63 menit) setelah edukasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah edukasi menyikat gigi dengan media visual stiker bergambar dapat menurunkan kadar bakteri rongga mulut anak tunagrahita.

Mentally retarded children are children who have IQ score which below the average so their motoric, sensoric and adaptive skills are not well developed. These conditions make them lack of knowledge, motivation and ability to maintain their oral health. High level of oral bacteria indicates poor oral health. Education with illustrated sticker is expected to increase mentally-retarded children's understanding. Through this experiment, researcher aim to know the effect of tooth-brushing education with illustrated sticker as visual media to the oral bacteria level of mentally retarded children. This experiment was a quasy experiment with time series design. The subjects of this experiment were 19 mentally retarded children who were picked through purposive sampling. The experiment was conducted for 3 weeks which includes getting pretest data in the first week and continued with 3 days of education each week and getting posttest data on the last day of each week. The data was collected by counting the minutes of mixed milk expectorate with methylene blue to change its color at the bottom of the tube (oratest score). The collected data was measured and analized with Repeated Measures ANOVA test which confidence level is 95% The result of this experiment was a significance value of oratest score mean (p>0.05) before (56.16 mins.), after 1 week (77.89 mins.), 2 weeks (79.0 mins.), and 3 weeks (117.67 mins.) of education. The conclusion of this experiment is tooth-brushing education with illustrated sticker as visual media able to decrease the oral bacteria level of mentally retarded children.

Kata Kunci : anak tunagrahita, edukasi menyikat gigi, stiker bergambar, kadar bakteri, skor oratest