PEMBACAAN DEKONSTRUKTIF NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURNIAWAN: ANALISIS DEKONSTRUKSI DERRIDEAN
Yosef Astono Widhi, Dr. Pujiharto M.Hum
2020 | Skripsi | S1 BAHASA DAN SASTRA INDONESIADikursus kritik sastra selalu hadir beriringan dengan karya sastra. Diskursus tersebut membentuk sebuah sirkulasi yang mengalirkan konsepsi-konsepsi yang diusung kritikus dalam pembacaannya terhadap karya sastra. Novel Cantik itu Luka adalah salah satu novel yang tidak luput mendapat perhatian dari kritikus-kritikus tersebut. Sederet konsep pun dialirkan kritikus-kritikus dan menjadi keutuhan (closure) dari diskursus. Pembacaan dekonstruktif dihadirkan sebagai bentuk pengungkapan kemungkinan-kemungkinan lain yang bersemayam dalam teks. Pembacaan ini sekaligus guna melawan konstruksi diskursus yang masih bersifat loogosentris. Penelitian ini menggunakan pilar-pilar pemikiran dan strategi dekonstruksi Derridean, yakni differance dan aporia. Tidak ada hasil akhir dalam penelitian ini, karena tujuan dari dekonstruksi bukan untuk membentuk sebuah pemaknaan yang lebih benar, melainkan menunjukkan kemungkinan-kemungkinan lain dalam pemaknaan. Penelitian ini juga hanya berusaha mengembalikan bahasa pada hakikatnya yang tidak terikat oleh makna tunggal apa pun.
Literary critic discourse exists within the literary works. This discourse creates a circulation which streams the conceptions effectuated from the critics in their reading on literary works. Cantik itu Luka novel is one of the novels which has caught the critics' attention. A concatenation of concepts has been streamed from the critics and thereupon formed a unity (closure) from the discourse. Deconstructive reading is presented as a form of other possibilities expression which resides within the text. Contemporaneously, this reading also encounters other discourse constructions which are tend to be logocentric. This research employs the pillars of Derridean's thoughts and deconstruction strategies, which are differance dan aporia. No results found in this research since the purpose of deconstruction is to show other possibilities on the meaning instead of creating a better meaning. This research only discovers about restoring the language to its essentiality as it is not tied with any other single meaning.
Kata Kunci : Pembacaan dekonstruktif, Cantik itu Luka, Dekonstruksi, Derrida