RENCANA BISNIS PENGEMBANGAN KAP FAN

INDRA FATMA. D, HARGO UTOMO

2020 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

The revolutionary changes in the field of information, technology communication, and internet (ICT) makes big impact to the way of life, way of working and interaction among each others in the area of economics, social and culture which resulting business competition more stringent. Information and communication technology continues to evolve so professional in the public accountant profession and accounting consultant practitioner needs upgrading their mastery in the field of advanced technology. Therefore what needs to be done by accountants at this time are improving theirselves by strengthening their expertise with mastering skills, opening mind, instilling strong values & ethics that make them be able to survive the changes and continue to contribute to human civilization. Public Accountant Firm Fiantonius, Asthon & Nathaniel (FAN CPA) is a business entity as a form of CPA Firm that is established based on law and regulations has obtained the business license under the law and is engaged in assurance services such as historical financial audit services, historical financial review services, and other assurance services. In addition of assurance services, Public Accountants Firm can provide other services related to accounting, finance and management services areas in accordance with the law and regulations. FAN CPA needs comprehensive and integrated business development plan in order to compete in the era of digital economic transformation. Initial investment addition for this business development plan is IDR 635,000,000. Result of feasibility study analysis has shown positive NPV number for normal condition, optimistic and pessimistic. Result of IRR calculation has shown IRR is more than bank loan interest, and payback period is from five until twelve months. The conclusion is this business development plan of KAP FAN is feasible.

Perkembangan pesat di bidang teknologi informasi komunikasi (TIK) dan internet telah membawa dampak yang besar bagi cara hidup, bekerja, serta interaksi satu sama lain dalam bidang ekonomi, sosial, budaya dan menjadikan persaingan dalam dunia bisnis khususnya bisnis jasa konsultan menjadi semakin ketat. Teknologi informasi dan komunikasi terus berevolusi sehingga para profesional di profesi akuntan publik dan praktisi konsultan akuntansi memerlukan peningkatan kemampuan penguasaan dalam bidang teknologi yang jauh lebih baik. Oleh karena itu yang perlu dilakukan oleh akuntan pada saat ini diantaranya adalah dengan memperkuat keahliannya, membuka wawasan dan menanamkan nilai & etika yang kuat untuk dapat bertahan menghadapi perubahan dan terus memberikan kontribusi kepada peradaban manusia. Kantor Akuntan Publik Fiantonius, Asthon & Nathaniel (KAP FAN) merupakan badan usaha firma akuntan publik yang didirikan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan dan mendapatkan izin usaha berdasarkan UndangUndang No.5 tahun 2011. KAP bergerak dalam jasa asurans yang meliputi jasa audit atas informasi keuangan historis, jasa reviu atas informasi keuangan historis, dan jasa asurans lainnya. Selain jasa asurans, Akuntan Publik dapat memberikan jasa konsultasi bisnis lainnya yang berkaitan dengan akuntansi, keuangan, dan manajemen sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. KAP FAN membutuhkan rencana pengembangan bisnis yang komprehensif dan terintegrasi khususnya dalam area konsultan bisnis agar dapat bersaing di era transformasi ekonomi digital ini. Investasi awal tambahan yang dibutuhkan untuk menjalankan rencana pengembangan bisnis KAP FAN ini diperlukan modal sebesar Rp635.000.000. Hasil analisis uji kelayakan menunjukkan angka NPV yang positif untuk kondisi normal, optimis, dan pesimis. Hasil perhitungan IRR lebih tinggi dari suku bunga pinjaman Bank, dan tingkat pengembalian modal adalah enam hingga delapan belas bulan. Dapat disimpulkan rencana pengembangan bisnis KAP FAN layak untuk dijalankan.

Kata Kunci : Kantor Akuntan Publik, Konsultan Bisnis, Pengembangan Bisn