Ornamen-Ornamen Pada Masjid Asasi di Sumatra Barat yang Mencerminkan Kehidupan Sehari-Hari Masyarakat Sigando

Mifta Huljannah, Dr. Widya Nayati, M.A.

2019 | Skripsi | S1 ARKEOLOGI

Masjid Asasi terletak di daerah Sigando, Padang Panjang, Sumatra Barat. Masjid ini memiliki arsitektur yang berbeda dengan masjid lainnya. Perbedaannya terletak pada bentuk atap yang berbentuk gonjong seperti atap Rumah Gadang Minangkabau. Dinding bagian luar masjid terdapat ornamen-ornamen khas tradisional Minangkabau. Ornamen-ornamen tersebut berbentuk flora, fauna, alam benda, dan geometri yaitu Aka Cino, Sakek Tagantuang, Bungo Kunyik, Pucuak Rabuang, Kaluak paku, Salimpat, Kuciang Lalok, Itiak Pulang Patang, Labah Mangirok, Saik Galamai, Sikambang Manih, Saluak Laka, Wajik, Sajamba Makan, Lapiah Duo, Lapiah Tigo, dan Lapiah Ampek. Ornamen-ornamen tersebut sangat erat kaitannya dengan lingkungan sekitar masjid. Penelitian ini, bertujuan untuk mengidentifikasi unsur-unsur kehidupan sekitar masyarakat yang ada di ornamen serta untuk menjelaskan keterkaitan hubungan antara ornamen dengan aktivitas kehidupan masyarakat Sigando. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode penalaran induktif. Semua data yang telah didapatkan akan dideskripsikan dan dikorelasikan dengan kehidupan masyarakat Sigando. Hasil dari penelitian ini adalah seluruh ornamen-ornmaen yang ada pada bangunan Masjid Asasi memiliki korelasi terhadap kehidupan masyarakat Sigando. Ornamen-ornamen tersebut merupakan gambaran kehidupan keseharian masyarakat Sigando.

Asasi Mosque is located in the Sigando area, Padang Panjang, West Sumatra. It has distinguishes this mosques lies in the form of oval shaped roofs like the Minangkabau Gadang roof. The outer walls of the mosque are traditional Minangkabau ornaments. The ornaments are in the form of flora, fauna, natural objects, and geometry namely Aka Cino, Sakek Tagantuang, Bungo Kunyik, Pucuak Rabuang, Kaluak Paku, Salimpat, Kuciang Lalok, Itiak Pulang Patang, Labah Mangirok, Saik Galamai, Sikambang Manih, Saluak Laka, Wajik, Sajamba Makan, Lapiah Duo, Lapiah Tigo, and Lapiah Ampek. The ornaments are very closely related to the environment around the mosque. This study aims to identify the elements of life around the community that are in ornamentation and to explain the relationship between the ornaments and the life activities of the Sigando community. In this study, the method used is the inductive reasoning method. All data obtained will be described and correlated with the life of the Sigando community. The results of this study are all the ornaments in the Asasi Mosque building have a correlation to the life of the Sigando community. The ornaments are a picture of the daily life of the Sigando community.

Kata Kunci : Masjid Asasi, Ornamen, Kehidupan Sosial Minangkabau, Sigando, Sumatra Barat / Asasi Mosque, Ornaments, Minangkabau Social Life, Sigando, West Sumatra