Evaluasi Desain Simbol Peta Aeronautika (Peta Operasi Gabungan Udara) Skala 1:250.000
AWIT DINI MEIKASARI, Dr. Noorhadi Rahardjo, M.Si., P.M.
2019 | Skripsi | S1 KARTOGRAFI DAN PENGINDERAAN JAUHPeta Aeronautika merupakan suatu alat penting yang digunakan untuk navigasi udara selama penerbangan berlangsung. Hal ini menjadikan peta aeronautika harus mudah terbaca oleh pengguna, yaitu para penerbang. Namun, desain simbol salah satu peta aeronautika, yaitu Peta Operasi Gabungan Udara (POGU) Skala 1:250.000 yang digunakan khusus untuk penerbangan militer dianggap kurang sesuai dan sulit terbaca oleh penerbang Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU). Sehingga, perlu dilakukan evaluasi terhadap desain simbol POGU saat ini. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) melakukan evaluasi terhadap simbol Peta Operasi Gabungan Udara (POGU) berdasarkan persepsi penerbang, (2) melakukan desain ulang simbol Peta Operasi Gabungan Udara (POGU) berdasarkan evaluasi, (3) melakukan penilaian tingkat kemudahan keterbacaan desain simbol Peta Operasi Gabungan Udara (POGU) yang baru. Metode yang digunakan untuk evaluasi desain simbol POGU adalah dengan menjaring persepsi dan aspirasi para penerbang terhadap desain simbol POGU. Data hasil survei kemudian dilakukan analisis dengan metode deskriptif kualitatif. Analisis ini mendeskripsikan data yang sudah terkumpul untuk menarik suatu kesimpulan terhadap desain simbol POGU yang kemudian digunakan sebagai dasar untuk evaluasi dan menghasilkan desain simbol yang baru. Pengumpulan data aspirasi dan persepsi para penerbang dilakukan dengan wawancara langsung dan menggunakan alat berupa kuesioner. Metode pengambilan responden dilakukan dengan metode sampling. Kemudian, dilakukan penilaian pada desain simbol POGU yang baru kepada para penerbang untuk mengetahui tingkat keterbacaannya. Hasil evaluasi menunjukkan terdapat beberapa simbol POGU yang dianggap tidak sesuai oleh penerbang dan navigator. Kemudian, dilakukan desain ulang dan penilaian. Hasil akhir menunjukkan simbol titik yang dilakukan desain ulang adalah titik ketinggian, fasilitas radio. Simbol garis diantaranya garis kontur. Selanjutnya simbol area adalah hutan, semak, warna ketinggian.
Aeronautical Maps are an important tool used for air navigation during flights. This makes the aeronautical map readable by users, as pilots. However, the design symbol of one of the aeronautical maps, that is Joint Operations Graphic, AIR (POGU) Scale 1:250,000 which is used specifically for military flights are considered as inappropriate and difficult to read by pilots of the Indonesian National Air Force (TNI AU). Therefore, it is necessary to evaluate the design of the current POGU symbol. The aim of this research is, (1) evaluating the symbol of the Joint Operation Graphic, AIR (POGU) based on the pilot's perception, (2) re-designing the symbols of the Joint Operation Graphic, AIR (POGU) based on the evaluation, (3) evaluates the legibility level of the new Joint Operation Graphic, AIR (POGU) symbol design. The method used to evaluate the design of the POGU symbol is to capture the perceptions and aspirations of the pilots on the design of the POGU symbols. The survey data will be analyzed by using qualitative descriptive methods. This analysis describes that the data has been collected to draw a conclusion on the design of the POGU symbols, which then used as a basis for evaluating and producing new symbol designs. Data collection on the aspirations and perceptions of the pilots was carried out by direct interview and using a questionnaire tool. The method of taking respondents is performed by sampling method. And then, the pilot's is assessed for the new design of the POGU symbol to find out the level of legibility. The evaluation results show that there are several POGU symbols that are considered inappropriate by pilots and navigators. Then do the redesign and assessment. The final result shows that the red dot symbol is the altitude point, the radio facility. Line symbols include contour lines. Furthermore, the symbol of the area is the forest, bush, and the color of the height.
Kata Kunci : peta aeronautika, navigasi udara, evaluasi desain simbol