Partisipasi Masyarakat Desa Selopamioro Dalam Pengembangan Daya Tarik Wisata Selopamioro Adventure Park (SPARK)
MILA AMALIA ULVA, Yulita Kusuma Sari, S.T., M.Sc.
2019 | Skripsi | S1 PARIWISATASelopamioro Adventure Park (SPARK) merupakan salah satu daya tarik wisata yang mengusung wisata petualangan seperti rafting, canoing, dan panjat tebing Via Ferrata di Imogiri, Kabupaten Bantul. Sejak resmi dibuka pada Mei 2018 hingga saat ini masyarakat merupakan unsur utama dalam pengembangan daya tarik ini. Berdasarkan fakta tersebut, tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam pengembangan daya tarik wisata Selopamioro Adventure Park (SPARK). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Beradasarkan sifat datanya, penelitian ini menggunakan data kualitatif. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan melakukan observasi wawancara mendalam kepada Pemerintah Desa Selopamioro, anggota Kelompok Sadar Wisata Selopamioro, serta anggota kelompok masyarakat lainnya. Data yang telah didapat kemudian diolah dan dianalisis menggunakan teori partisipasi masyarakat dalam pengembangan pariwisata yang dibagi dalam tiga tahapan bentuk partisipasi Awang (2003: 150). Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa bentuk-bentuk partisipasi masyarakat Desa Selopamioro dalam pengembangan daya tarik wisata Selopamioro Adventure Park (SPARK) dapat dilihat dalam tiga bentuk partisipasi yaitu: (1) partisipasi pembuatan keputusan (ide), (2) partisipasi tenaga fisik, dan (3) partisipasi pemanfaatan.
Selopamioro Adventure Park (SPARK) is one of the tourist attraction that has adventurous activities such as rafting, canoing, and Via Ferrata cliff climbing in Imogiri, Bantul. Since its first launch in May 2018 up until today community is the key factor in the development of this attraction. Based on these facts, the purpose of this research is to determine the forms of community�s participation in the development of tourist attraction Selopamioro Adventure Park (SPARK). This research employs qualitative descriptive method. Based on data characteristics, this research uses qualitative data which acquired from observation and in-depth interview with the local Government in Selopamioro village, Pokdarwis (tourism awareness group), and other community groups as well. The data was then processed and analyzed using the theory of community participation in developing tourism places which separated into three stages of the community participation Awang (2003: 150). The results of this research indicates that forms of community participation in Selopamioro Village in the Selopamioro Adventure Park (SPARK) development can be seen in three forms of participations: (1) decision-making participation (ideas), (2) physical labor participation, and (3) utilization participation.
Kata Kunci : daya tarik wisata, partisipasi masyarakat, pengembangan.