Berkorban demi Ibu Pertiwi: Esensi dan Dinamika Cinta Pekerjaan pada Pasukan Elit Indonesia

AULIA, Fathul Himam, M. A., M. A., Ph. D.; Rahmat Hidayat, M. Sc., Ph. D.; Brigjen TNI Dr. Arief Budiarto, DESS

2019 | Disertasi | DOKTOR ILMU PSIKOLOGI

Cinta pekerjaan merupakan suatu topik bahasan yang menarik untuk dibicarakan, karena cinta dan pekerjaan pada awalnya merupakan dua kajian yang terpisah. Cinta pekerjaan adalah pusat untuk beberapa teori yang paling berpengaruh terhadap kesejahteraan psikologis manusia, khususnya jika dikaitkan dengan pekerjaan-pekerjaan yang bersifat khas seperti tentara. Tentara adalah prajurit yang memiliki nilai khas dan relatif berbeda dengan pekerjaan lainnya, mereka dilatih dengan serangkaian aturan dan kewajiban untuk menjalankan tugas dalam rangka bela negara, khususnya di satuan elit. Hal ini dikarenakan pekerjaan atau tugas prajurit di satuan elit bersifat khusus dan memiliki risiko yang lebih tinggi baik secara fisik ataupun psikologis. Pengalaman cinta prajurit terhadap pekerjaan menjadi dinamika yang menarik untuk dikaji, sementara sejauh ini belum ditemukan penjelasan mengenai hal tersebut. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi esensi fenomena cinta pekerjaan dan dinamika cinta pekerjaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode grounded phenomenology perspective. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposeful sampling, dimana objek penelitian ini adalah organisasi militer (TNI), khususnya di satuan elit. Sementara strategi yang digunakan adalah maximal variation sampling yaitu prajurit di pasukan elit Angkatan Darat (Kopassus), Angkatan Laut (Kopaska), dan Angkatan Udara (Korpaskhas), dari jenjang kepangkatan Tamtama, Bintara dan Perwira yang bersedia menjadi sampel penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam terhadap sampel penelitian. Selanjutnya, data yang diperoleh dianalisis menggunakan program MaxQda 12. Hasil penelitian menunjukan bahwa esensi dari cinta pekerjaan adalah pengorbanan. Pengorbanan dalam hal ini ditujukan kepada Ibu Pertiwi. Sementara cinta pekerjaan dikonstruksi sebagai hubungan emosi positif antara pekerja dengan pekerjaannya yang terjadi secara timbal balik, kuat dan memiliki arti mendalam yang ditandai dengan adanya pengorbanan secara tulus pada saat melaksanakan pekerjaannya. Cinta yang dimiliki anggota pasukan elit terhadap pekerjaan ditandai dengan adanya kegairahan, kedekatan emosi, kesetiaan, dan ketulus-ikhlasan dalam bekerja. Selanjutnya, dinamika cinta pekerjaan prajurit terbagi menjadi empat fase yang dimulai dari fase ketertarikan, fase pembentukan cinta, fase pertarungan/ konflik perasaan, dan fase pemantapan cinta.

Love of work is an interesting topic to talk about, since both love and work were basically two separate studies. Love of work is the center of several most important theories to human psychological prosperity, especially if it is associated with specific jobs like the military. Military services itself is completely unique, and relatively different compared to another job. They trained with the set of rules and have an obligation to carry out the task in order to defend their country, especially on the elite forces. This is because their duty is exceptional, and definitely have enormous physical and psychological risk for the carrier. Their love experiences towards their job become an interesting dynamic to be studied, yet there are no detailed explanations about that kind of love. Hence, this research purposed to explore the essential phenomenon of love of work and its dynamics. This research held using qualitative approach with grounded phenomenology study method. Using Purposeful sampling method, and maximal variation sampling strategy, while the subjects are elite military squad incorporated in Kopassus (Army), Kopaska (Navy), and Korpaskhas (Air Force), at private, non-commissioned and commissioned officer level who willing to be research subject. Data collected through in-depth interviews, and then analyzed using MaxQda 12 software. The results of the study show that the essence of love of work is sacrifice to Mother Earth. While love of work is constructed as a relationship of positive emotions between workers and their work that occurs reciprocally, is strong and has a deep meaning that is marked by the existence of sincere sacrifices when carrying out their work. The presence of elite force�¢ï¿½ï¿½s love towards their job will be visible from their zeal, closeness, loyalty, and heartiness feelings. Furthermore, the dynamics of soldier�¢ï¿½ï¿½s love of work divided into 4 phase, start from attraction phase, forming of love phase, the battle within phase, and for the last, determination to love phase.

Kata Kunci : Berkorban, esensi cinta pekerjaan, dinamika cinta pekerjaan, Ibu Pertiwi, pasukan elit, TNI.