ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS PT SUCOFINDO (PERSERO)

FAHRIAN ANDRA A, Prof. Dr. Zaki Baridwan, M.Sc.

2019 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

PT Sucofindo (Persero), adalah salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang industri TIC (testing, inspection, and certification). Seiring dengan perkembangan zaman, perusahaan membutuhkan pengembangan bisnis yang diharapkan dapat menjadi penopang bisnis perusahaan di masa mendatang. Ironisnya perusahaan menghadapi tantangan besar dalam pengembangan bisnis, dimana tingkat keberhasilan pengembangan jasa dalam pengembangan bisnis saat ini belum optimal. Salah satu faktor yang dianalisis menjadi penyebabnya adalah strategi desentralisasi pengembangan bisnis yang saat ini digunakan tidak cukup efektif. Selanjutnya disusun alternatif strategi sentralisasi pengembangan bisnis untuk diterapkan. Dengan adanya perubahan strategi tersebut, perlu diketahui kelayakan finansial dari penerapan strategi sentralisasi tersebut terhadap pengembangan bisnis yang akan dilakukan. Asumsi keuangan telah ditentukan di awal untuk melakukan analisis kelayakan finansial. Proyeksi arus kas selama lima tahun menjadi dasar perhitungan nilai NPV, IRR, payback period, dan PI. Hasil analisis menunjukkan strategi sentralisasi layak dijalankan dikarenakan hasil perhitungan analisis kelayakan finansial memberikan hasil yang positif.

PT Sucofindo (Persero) is a stated-owned company in TIC (Testing, Inspection, and Certification) business field. As company grow in this business sector, they need business development that sustain the company in the future. Otherwise with this needs, company meets serious challnage in business development. Corporate business development success level that can’t fulfill the target is the main problem. One of the factor that became the answer is decentralization strategy used in corporate business development. The olution of this problem is strategy changing from decentralization to centralization. Further company want to know financial feasibility analysis of this centralization strategy in business development. Financial assumption was determined in the beginning of this study to doing financial analysis. Cash flow is projected in five years to calculation basis of NPV, IRR, payback period, and PI. Analysis result show that centralization strategy is feasible to execute since financial feasibility calculation generated positive result.

Kata Kunci : Strategi, Sentralisasi, Pengembangan Bisnis, Kelayakan Finansial