Pendidikan Kesehatan Dengan Metode Kuis Melalui Whatsapp Bagi Anak Kandung Pasien Diabetes Melitus Tipe 2

SUGIANTI, Dr. Supriyati, S.Sos, M.Kes.; dr. Widyandana, MHPE, Ph.D, Sp.M

2019 | Tesis | MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Latar belakang : Diabetes melitus (DM) merupakan salah satu penyakit tidak menular yang masih menjadi permasalahan di tingkat global, nasional, maupun lokal. Pendidikan kesehatan merupakan salah satu upaya pencegahan primer penyakit DM pada kelompok orang berisiko seperti anak kandung pasien DM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode kuis melalui WhatsApp terhadap pengetahuan dan intensi anak kandung pasien untuk melakukan pencegahan DM tipe 2. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain pre- exsperimental one grup pre test post test. Populasi penelitian merupakan anak kandung pasien DM tipe 2 di wilayah Puskesmas Pengasih II. Sampel penelitian sejumlah 42 orang, diambil dengan teknik purposive sampling dari total populasi. Intervensi berupa pembelajaran materi pencegahan DM melalui diskusi WhatsApp disertai kuis. Instrumen penelitian berupa kuesioner yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Data variabel pengetahuan dianalisis secara statistik dengan uji paired t test, sedang data variabel intensi diuji dengan wilcoxon. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan responden mengalami peningkatan setelah mendapatkan intervensi. Hal ini ditunjukkan dengan kenaikan rerata nilai pre test dari 16,310 menjadi 22,548 pada saat post test atau mengalami kenaikan sebesar 6,238 dan peningkatan rerata nilai pengetahuan tersebut bermakna secara statistik (p<0,05). Intervensi yang dilakukan juga meningkatkan intensi responden dalam melakukan pencegahan DM. Hal ini ditunjukkan dengan kenaikan rerata nilai pre test dari 42,976 menjadi 49,595 pada saat post test atau mengalami kenaikan sebesar 6,619, dan peningkatan rerata nilai intensi ini bermakna secara statistik (p<0,05). Kesimpulan : Pemberian pendidikan kesehatan dengan metode kuis melalui WhatsApp terbukti mampu meningkatan pengetahuan dan intensi anak kandung pasien untuk melakukan pencegahan DM tipe 2.

Background: Diabetes mellitus (DM) is one of the non-communicable diseases that is still a problem at the global, national, and local levels. Health education is one of the primary prevention efforts of DM in a group of risky people such as biological children of DM patients. The purpose of this study was to determine the effect of health education by quiz method through WhatsApp on the knowledge and intentions of biological children to prevent type 2 diabetes. Method: This study is a quantitative study with a pre-experimental one group design pre test post test. The study population was biological children of type 2 DM patients in the area of Compassionate Health Center II. The research sample was 42 people, taken by purposive sampling technique of the total population. Interventions in the form of learning DM prevention material through WhatsApp discussion along with quizzes. The research instrument in the form of a questionnaire that has been tested for validity and reliability. Data of knowledge variables were analyzed statistically by paired t test, while variable intention data were tested with Wilcoxon. Results: The results of this study indicate that the knowledge of respondents has increased after getting an intervention. This is indicated by the increase in the average pre test value from 16.310 to 22.548 at post test or an increase of 6.238 and the increase in the mean value of knowledge was statistically significant (p <0.05). Interventions conducted also increase the intention of respondents to prevent DM. This is indicated by the increase in the average pre test value from 42.976 to 49.595 at the post test or an increase of 6.619, and the increase in the mean value of this intention is statistically significant (p <0.05). Conclusion: Providing health education using the quiz method through WhatsApp has proven to be able to increase the knowledge and intentions of biological children of patients to do prevention of DM type 2.

Kata Kunci : Diabetes melitus (DM), pendidkan kesehatan, promosi kesehatan, health education, health promotion