Laporkan Masalah

Representasi Sosial Komunitas Psikolog Mengenai Tes Kraepelin

YASSINTA N Z F, Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D.

2019 | Tesis | MAGISTER PSIKOLOGI PROFESI

Terdapat variasi dalam pelaksanaan dan intepretasi Tes Kraepelin di Indonesia. Sementara itu, sebagai alat ukur yang dibakukan, pelaksanaan tes psikologi seharusnya dilakukan secara seragam. Penelitian ini dilakukan untuk memahami representasi sosial komunitas psikolog mengenai Tes Kraepelin. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara mendalam pada enam psikolog yang melakukan praktik secara mandiri, bekerja pada instansi pemerintah, dan bekerja sebagai freelancer atau associate di beberapa biro psikologi. Data hasil penelitian dianalisis melalui empat tahap yaitu : analisis awal, padatan faktual, open coding, dan axial coding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunitas psikolog memiliki representasi sosial yang berbeda-beda mengenai Tes Kraepelin. Perbedaan itu terlihat pada variasi tes yang digunakan dan operasional tes tersebut.

There are diversities in implementation and interpretation of the Kraepelin Test in Indonesia. As a standardized measurement tools, psychological tests should be done uniformly. This research was conducted to understand the social representation of the community of psychologists regarding the Kraepelin Test. The approach used was case study to six psychologists as respondents. Data was collected through in-depth interviews. The data were analyzed through four stages, namely initial analysis, factual compressing, open coding, and axial coding. The results showed that the community of psychologists had different social representations regarding the Kraepelin Test. This difference can be seen in the variations of the test and the operation of the test.

Kata Kunci : Representasi Sosial, Tes Kraepelin, Tes Psikologi.

  1. S2-2019-403968-abstract.pdf  
  2. S2-2019-403968-bibliography.pdf  
  3. S2-2019-403968-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2019-403968-title.pdf