Laporkan Masalah

PERILAKU PENCARIAN INFORMASI DALAM PROSES PENULISAN TUGAS AKADEMIK DIGITAL NATIVE: STUDI KASUS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GADJAH MADA

BUNGA ANINDITA, Dr.Ir.Eko Nugroho,M.Si.; Safirotu Khoir,S.S.,M.I.M.,Ph.D.

2018 | Tesis | MAGISTER KAJIAN BUDAYA DAN MEDIA

Penelitian ini dilatarbelakangi pergeseran perilaku pencarian informasi pada digital native. Angka kunjungan baik fisik maupun virtual menunjukkan penurunan yang cukup signifikan. Digital native dalam memenuhi kebutuhan informasi menggunakan sumber informasi Internet sebagai rujukan utama. Metode penelitian yang digunakan penelitian studi kasus dilakukan dengan wawancara semi-terstruktur dan studi literatur. Analisis data interaktif merujuk pada konsep Miles & Huberman (1994) yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan serta pengujian kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan karakteristik yang dimiliki digital native mahasiswa UGM. Proses pembuatan keputusan digital native dalam menggunakan sumber informasi Internet dibandingkan dengan perpustakaan. Alasan Internet menjadi rujukan utama digital native dalam penulisan akademik. Faktor yang mempengaruhi digital native dalam pembuatan keputusan penggunaan sumber informasi baik faktor internal berupa faktor pribadi dan faktor psikologi, serta faktor eksternal berupa faktor budaya dan faktor sosial. Kesimpulan dari penelitian digital native menggunakan Internet sebagai sumber rujukan utama, namun ketika dihadapkan pada sumber informasi ilmiah yang lebih spesifik perilaku pasca konsumsi digital native merasa kurang puas. Internet lebih digemari karena keakraban dan karakteristik yang dimiliki digital native mendukung untuk menggunakan sumber informasi Internet. Saran untuk penelitian, peneliti belum melihat variasi latarbelakang bidang keilmuan yang dimiliki digital native antara eksak dan non-eksak dalam perilaku pencarian informasi terkait tugas akademik.

This research is motivated by a shift in information search behavior on digital native. The number of visits both physical and virtual showed a significant decrease. Digital native in meeting information needs uses Internet information sources as the main reference. The research method used in case study research was conducted with semi-structured interviews and literature studies. Interactive data analysis refers to the concept of Miles & Huberman (1994) which consists of data reduction, data presentation, and withdrawal and testing conclusions. The results of the study revealed the characteristics of digital native UGM students. Digital native decision-making process in using Internet information sources compared to libraries. The reason Internet is the main digital reference in academic writing. Factors influencing digital native in making decisions on the use of information sources, both internal factors such as personal factors and psychological factors, as well as external factors in the form of cultural factors and social factors. The conclusion of research digital native uses the Internet as the main source of reference, but when faced with a source of scientific information that is more specific to behavior after digital consumption native feels less satisfied. The Internet is more popular because of the familiarity and characteristics that digital native supports to use Internet information sources. Suggestions for future research look, the researcher has not seen the variation in the background of the scientific field possessed by digital native between exact and non-exact in information seeking behavior related to academic assignments.

Kata Kunci : perilaku pencarian informasi; sumber informasi; Internet; perpustakaan akademik; digital native

  1. S2-2018-407908-abstract.pdf  
  2. S2-2018-407908-bibliography.pdf  
  3. S2-2018-407908-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2018-407908-title.pdf