Analisis Peran Audit Internal dalam Pemenuhan Pengendalian dan Penjaminan Mutu Audit Organisasi Pemeriksa. Studi pada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia

ALI FIRDAUS, Slamet Sugiri, Prof., Dr., MBA., Ak., CA

2018 | Tesis | MAGISTER AKUNTANSI

Pemenuhan pengendalian mutu dan penjaminan mutu audit merupakan salah satu indikator kinerja utama dari pencapaian sasaran strategis Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di tahun 2016-2020. Realisasi atas pemenuhan pengendalian mutu dan penjaminan mutu audit BPK sendiri di tahun 2016 dan 2017 belum memenuhi target yang diinginkan. Inspektorat Utama (Itama) merupakan fungsi audit internal BPK yang diharapkan mendukung organisasi dalam mencapai tujuan serta sasaran yang mereka miliki, diantaranya adalah dalam pemenuhan pengendalian mutu dan penjaminan mutu audit. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana peran Itama dalam pemenuhan pengendalian mutu dan penjaminan mutu audit BPK dan mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan target pemenuhan tersebut tidak tercapai. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dan wawancara terhadap 11 orang partisipan yang terdiri dari pejabat struktural serta auditor Itama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran yang dijalankan oleh Itama dalam pemenuhan pengendalian dan penjaminan mutu audit adalah peran assurance dan konsultasi serta merencanakan untuk menjalankan peran insight. Peran Assurance masih menjadi peran yang lebih dominan dibandingkan peran konsultasi dikarenakan belum seluruh pelaksana BPK mengetahui dan memahami tentang peran konsultasi tersebut dan juga dikarenakan kebutuhan organisasi BPK sendiri. Adapun faktor-faktor yang menyebabkan target pemenuhan pengendalian dan penjaminan mutu audit tidak tercapai adalah faktor sumber daya manusia, faktor kepemimpinan, faktor situasional dan faktor mekanisme reward dan punishment yang belum mendukung target pemenuhan tersebut.

The fulfillment of audit quality control and quality assurance is one of the key performance indicators of achieving the BPK's strategic objectives in 2016-2020. Realization of the quality control and quality assurance fulfillment of the BPK audit itself in 2016 and 2017 had not met the desired target. The Main Inspectorate (Itama) is BPK's internal audit function that is expected to support organizations in achieving their goals and objectives, including the fulfillment of quality control and audit quality assurance. This study aims to analyze the role of Itama in fulfilling the quality control and quality assurance of BPK audits, and to identify the factors that caused the target of fulfillment not achieved. This research is a qualitative study with a case study approach. Data collection was carried out through documentation and interviews with 11 participants consisting of structural officials and Itama auditors. The results of the study indicate that the roles carried out by Itama in fulfilling audit quality control and quality assurance include assurance and consultation roles, and it is planned to carry out the insight role. The assurance role is still a more dominant role than the consulting role, because not all BPK executors know and understand how to take advantage of the consultation role, and also because of BPK's own organizational needs. Whereas the factors that cause the fulfillment of audit control and quality assurance targets not achieved are human resource; leadership; situation; and factors of reward and punishment mechanisms that have not supported the fulfillment target.

Kata Kunci : Internal Audit, Audit Quality, Quality Control, Quality Assurance