PENGARUH VARIASI JENIS DAN JUMLAH PELAPISAN COATING TERHADAP SIFAT FINISHING LAMINASI BAMBU PETUNG (Dendrocalamus asper Backer.)
AGUNG MUHAMMAD S, T.A.Prayitno
2011 | Skripsi | S1 KEHUTANANInovasi yang dikembangkan seiring pesatnya ilmu pengetahuan, membuat bambu bisa dibentuk menjadi berbagai jenis furniture indah yang memiliki kualitas tidak kalah dibandingkan dengan produk kayu. Tahap perlakuan akhir yaitu finishing yang tepat akan menghasilkan produk furniture yang menarik kenampakannya dan lebih tahan lama dalam pemakaiannya. Perkembangan teknologi finishing meliputi jenis bahan finishing dan teknologi aplikasinya. Beberapa bahan finishing yang digunakan diantaranya adalah tipe waterbased dan melamin. Ketebalan lapisan yang dihasilkan sangat mempengaruhi kualitas hasil finishing. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan jenis dan jumlah pelapisan coating yang paling optimal terhadap kualitas finishing yang dihasilkan. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah bambu petung yang dibuat menjadi laminasi bambu yang kemudian diperlakukan dengan bahan finishing. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan percobaan faktorial yang terdiri dari dua faktor meliputi faktor jenis coating (waterbased Biocolour, melamin Boas, dan melamin Okt) dan faktor jumlah pelapisan coating (1 lapis, 2 lapis, dan 3 lapis). Pengujian yang dilakukan adalah cross cut test, delamination test, dan coin test untuk melihat pengaruhnya terhadap sifat finishing laminasi bambu petung. Hasil penelitian menunjukkan interaksi antara jenis coating dan jumlah pelapisan coating memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap cross cut test. Cross cut test terbaik dihasilkan oleh kombinasi jenis coating waterbased dan jumlah pelapisan 1 lapis dengan nilai 0,667%. Faktor jenis coating memberikan pengaruh yang sangat nyata pada coint test, tetapi tidak memberikan pengaruh yang nyata pada delamination test. Jenis coating waterbased memberikan nilai coin test terbaik yaitu 3,833. Faktor jumlah pelapisan coating memberikan pengaruh yang sangat nyata pada delamination test, tetapi tidak memberikan pengaruh yang nyata pada coin test. Semakin tebal lapisan finishing semakin rendah nilai delamination test yang dihasilkan. Jumlah pelapisan 1 lapis memberikan nilai delamination test terbaik yaitu 0,889%.
Innovation developed along grows of science, makes bamboo can be formed in various types of furniture that have quality as good as wood product. Final treatment phase that is treatment of correct finishing will produce good furniture and more durably in the usage. Development of finishing technology covers finishing type material and the application technology of its. Some applied finishing material are waterbased and melamine type. The result of layer thickness influence quality of finishing. Therefore, this research was intended to determine coating type and number of coating layer which most optimal to finishing quality. Applied material in this research is petung bamboo that are made become bamboo lamination then treated with finishing material. This research conducted using completely randomized design with factorial experiment consisted of two factors: coating type (waterbased Biocolour, melamine Boas, and melamine Okt) and number of coating layer (1 layer, 2 layer, and 3 layer). The testing were cross cut test, delamination test, and coin test to observe the effect of finishing properties on petung bamboo lamination. The result showed that interaction between coating type and number of coating layer very affected on cross cut test. The combination between waterbased coating and number of coating layer on 1 layer gave the best cross cut test value by 0,667%. Coating type very affected on coint test, but not affected on delamination test. Waterbased coating type gave the best value on coin test by 3,833. Number of coating layer very affected on delamination test, but not affected on coin test. Higher finishing layer thickness made lower the point of delamination test. Number of coating layer on 1 layer gave the best value of delamination test by 0,889%.
Kata Kunci : jenis coating, jumlah pelapisan coating, sifat finishing, laminasi bambu petung