Laporkan Masalah

Hubungan Pengetahuan Gizi, Kemampuan Membaca Label Informasi Nilai Gizi dan Pola Konsumsi Minuman Kemasan Berpemanis dengan Status Gizi Mahasiswa Universitas Gadjah Mada

ALVITA GHAISANI, Ika Ratna Palupi; A. Fahmy Arif Tsany

2018 | Skripsi | S1 GIZI KESEHATAN

Latar Belakang: Mengonsumsi minuman kemasan berpemanis dapat meningkatkan risiko obesitas sebesar 17% per tahun. Mengetahui dan mampu membaca informasi nilai gizi pada label minuman kemasan dapat menjadi upaya preventif dalam meningkatkan kesehatan, dimana salah satu indikatornya adalah status gizi. Namun, tingkat membaca label masih rendah yaitu 6,7%. Objektif: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan gizi, kemampuan membaca label informasi nilai gizi dan pola konsumsi minuman kemasan berpemanis dengan status gizi. Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional, dianalisis menggunakan analisis korelasi Spearman dan Chi-Square yang diikuti oleh 130 partisipan mahasiswa Universitas Gadjah Mada pada bulan Maret-April 2018. Variabel independen yang digunalan antara lain pengetahuan gizi, kemampuan membaca label informasi nilai gizi dan pola konsumsi minuman kemasan berpemanis, sedangkan variabel dependen yang digunakan yaitu status gizi. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan tidak ada korelasi signifikan antara pengetahuan gizi, kemampuan membaca label informasi nilai gizi dan pola konsumsi minuman kemasan berpemanis dengan status gizi, tetapi terdapat hasil signifikan antara frekuensi olahraga dengan status gizi yang dibuktikan dengan p-value <0,05. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan variabel dependen dan variabel independen dan terdapat hasil signifikan antara frekuensi olahraga dengan status gizi.

Background: The consumption of sugar-sweetened beverages may increase the risk of obesity by 17% per year. Knowing and able to read the nutrition facts panel in the label of sugar-sweetened beverages packaging could be a preventive effort in maintaining health, which one of the indicator is nutritional status. However, the reading rate still ranges from 6,7%. Objective: The research aimed to know the correlation between nutrition knowledge, ability of reading nutrition facts panel and sugar-sweetened beverages dietary consumption with nutritional status, which was held by 130 participant from Gadjah Mada University on March-April 2018. Method: This research use cross-sectional design and is analyzed using Spearman correlation and Chi-square with SPSS application. Independent variables that used are nutrition knowledge, ability to read the nutrition facts panel and sugar-sweetened beverages dietary consumption, while dependent variable which used is nutrition status. Results: The results are there is no significant correlation between the variable, but there is a sgnificant result between correlation of frequency of sport and nutrition status which is proved by p-value <0,05. Conclusion: The dependent and independent variables are not correlated but there is a significant result between frequency of sport and nutrition status.

Kata Kunci : Pola konsumsi minuman kemasan berpemanis, pengetahuan gizi, membaca informasi nilai gizi, status gizi, mahasiswa

  1. S1-2018-364224-abstract.pdf  
  2. S1-2018-364224-bibliography.pdf  
  3. S1-2018-364224-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2018-364224-title.pdf