SINKRONISASI DATA KOLEKSI NASKAH KUNO DI MUSEUM SONOBUDOYO YOGYAKARTA
NABILAH ZULFA, Lillyana Mulya, S.S., M.A.
2018 | Tugas Akhir | D3 KEARSIPANKajian ini membahas tentang sinkronisasi data koleksi naskah kuno di Museum Sonobudoyo Yogyakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis naskah kuno di Museum Sonobudoyo, kegiatan inventarisasi koleksi naskah, permasalahan data yang ditemukan, dan proses sinkronisasi data koleksi naskah kuno Museum Sonobudoyo. Pengumpulan data dilakukan dengan tiga metode. Pertama, observasi partisipatif dengan mengamati dan mengikuti kegiatan sinkronisasi data. Kedua, wawancara terhadap pengelola naskah kuno untuk mendapatkan informasi yang tidak bisa didapat ketika observasi selama Praktik Kerja Lapangan. Ketiga, studi pustaka yaitu mencari referensi lewat buku, dan jurnal atau artikel yang memiliki keterkaitan dengan tema penelitian untuk mendapatkan teori yang memperkuat pernyataan dan membandingkan teori yang ada dengan realita di lapangan. Naskah kuno yang ada di Museum Sonobudoyo terdiri dari media kertas dan lontar. Kegiatan inventarisasi telah dilakukan secara manual dan elektronik. Inventarisasi secara elektronik berupa pencatatan data naskah ke dalam database. Setelah diteliti ternyata terdapat permasalahan data yang menyebabkan data naskah dalam database tidak sinkron dengan data naskah pada fisiknya. Untuk mengatasi masalah ini dilakukan sinkronisasi data antara database dan fisik naskah secara manual berupa pemeriksaan kesalahan pada database, pencocokkan data, dan pendataan kesalahan-kesalahan untuk memperbaiki kesalahan yang ada di database.
This study discusses about data synchronization of manuscript collection in Museum Sonobudoyo Yogyakarta. The purpose of this study is to find out the type of manuscript in Museum Sonobudoyo, inventory of manuscript collection, data problems, and data synchronization proccess of Museum Sonobudoyo`s manuscript collection. There are three methods used to collect the data. First, participatory observation is conducted by observing and following data synchronization activity. Second, interview is conducted with the manuscript manager to get information which can not be obtained by doing observation during the fieldwork. Third, literature study is conducted by searching references through books, journals or articles that have relevance to the theme of this study to obtain a theory in comparison to the real condition in the field Based on its media, manuscript collection in Museum Sonobudoyo consist of paper and lontar. The inventory activity has been done manually and electronically. Electronic inventory is conducted by cataloging manuscript data into the database. There are un-synchronized manuscript data between the electronic database and manuscript. To solve this problem, data synchronization between database and manuscript physics is conducted manually, by checking errors on the database, matching data, register errors, and fix errors in the database.
Kata Kunci : Museum Sonobudoyo, Naskah Kuno, Sinkronisasi Data/ Data Synchronization, Manuscript, Museum Sonobudoyo