EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL (LINE ) SEBAGAI MEDIA PROMOSI KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

NAJMAH ULFA SAFARINA, Dr. dr. Ahmad Asmedi, M. Kes., Sp. S (K); Mumtihana Muchlis, S. ST., M. Kes; Dra. Neni Trilusiana Rachmawati, M. Kes., Ph. D

2017 | Tugas Akhir | D4 BIDAN PENDIDIK SV

Masalah kesehatan reproduksi remaja di Indonesia masih menjadi persoalan yang cukup memprihatinkan. Salah satu penyebab dari masalah tersebut adalah kurangnya pengetahuan kesehatan reproduksi remaja. Promosi kesehatan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja agar mereka mampu mencegah masalah kesehatannya. Oleh karena itu, diperlukan promosi kesehatan yang lebih menarik untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektivitas promosi kesehatan dengan media sosial (Line) dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja. Penelitian ini menggunakan studi desain quasi eksperimen dengan rancangan pretest postest control group design. Populasi terjangkau dari penelitian ini adalah siswa laki-laki dan perempuan kelas XI jurusan IPS MAN 1 dan MAN 3 Yogyakarta. Menggunakan teknik total sampling, sampel dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan (MAN 3) yang mendapatkan promosi kesehatan melalui grup Line (n=62) dan kelompok kontrol (MAN 1) yang mendapatkan promosi kesehatan secara langsung dengan media slide (n=70). Nilai rata-rata pretest pada kelompok perlakuan 14,11 dan pada kelompok kontrol 14,07. Sedangkan nilai rata-rata postest pada kelompok perlakuan 15,40 dan pada kelompok kontrol 14,64. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan ada perbedaan bermakna pada perubahan pengetahuan antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dengan p=0,000 (CI 95% 0,68-1,14). Dengan demikian, promosi kesehatan melalui media sosial (Line) efektif meningkatkan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja.

Problems related to adolescent reproductive health in Indonesia are still being apprehensive about. One of the causes of that problems is the lack of adolescent reproductive health knowledge. Health promotion is one of the effort to improve the knowledge of adolescent reproductive health, so they can prevent their health. A more interesting health promotion is needed to improve the knowledge of adolescent reproductive health.The aim of this study is to determine the effectiveness of social media (Line) in improving the knowledge of adolescent reproductive health. The design of this study was a pre test-post test control group design. The achivable population of this study were 11th IPS male and female students of MAN 1 and MAN 3 Yogyakarta. By using total sampling technique, the sample was divided into two groups, the treatment group (MAN 3) which get the health promotion through the Line group (n=62) and the control group (MAN 1) get the extension directly by using slide (n=70). The average value in the treatment group pretest is 14, 11 and 14,07 in the control group. While the average value posttest is 15,40 in the treatment group and 14,64 in the control group. The Mann Whitney test result showed that there was a significant difference between treatment group and control group at the improvement of knowledge with p=0,000 (CI 95% 0,68-1,14). So, the health promotion by using social media Line is effective in improving the knowledge of adolescent reproductive health.

Kata Kunci : Kesehatan Reproduksi Remaja, Media Sosial (Line)/Adolescent Reproductive Health, Social Media (Line)