Pengaruh Kepemimpinan Melayani, Kohesifitas Kelompok, Dan Efikasi Diri Terhadap Intensi Keluar Karyawan PT. QL Agrofood

RAJA ARMANSYAH P, Djamaludin Ancok, MA., Ph.D., Prof

2017 | Tesis | S2 MANAJEMEN (MM) JAKARTA

INTISARI Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemimpinan melayani, kohesivitas kelompok dan efikasi diri terhadap intensi keluar di PT. QL Agrofood. Variabel independen dalam penelitian ini adalah kepemimpinan melayani, kohesivitas kelompok, dan efikasi diri. Adapun variabel dependen pada penelitian ini adalah intensi keluar Pertanyaan yang peneliti ajukan dalam penelitian ini adalah: (1) Apakah kepemimpinan melayani berpengaruh signifikan dan negatif terhadap intensi keluar? (2) Apakah kohesivitas kelompok berpengaruh signifikan dan negatif terhadap intensi keluar? (3) Apakah efikasi diri berpengaruh signifikan dan negatif terhadap intensi keluar? Peneliti menggunakan data primer dengan alat ukur berupa kuesioner yang dibagikan kepada seluruh karyawan PT. QL Agrofood dengan mengambil jawaban seluruh populasi karyawan yang berjumlah 106 orang. Peneliti menggunakan metode analisis regresi berganda dan uji t untuk menguji hipotesis. Hasil analisis hipotesis menunjukkan bahwa: (1) kepemimpinan melayani berpengaruh signifikan dan negatif terhadap intensi keluar (2) kohesivitas kelompok berpengaruh signifikan dan negatif terhadap intensi keluar (3) efikasi diri berpengaruh signifikan dan negatif terhadap intensi keluar. Hal ini menandakan bahwa semakin tinggi kepemimpinan melayani, kohesivitas kelompok, dan efikasi diri maka akan semakin rendah intensi keluar karyawan PT. QL Agrofood. Kata kunci: Kepemimpinan Melayani, Kohesivita

ABSTRACT This study aims to examine the influence of servant leadership, group cohesiveness and self efficacy on turnover intention in PT. QL Agrofood. The independent variables in this study are servant leadership, group cohesiveness, and self efficacy. The dependent variable in this study is turnover intention Questions that researchers ask in this study are: (1) Does servant leadership have a significant and negative impact on turnover intentions? (2) Does group cohesiveness have a significant and negative impact on turnover intentions? (3) Does self efficacy have a significant and negative impact on turnover intentions? Researchers use primary data with measuring instrument in the form of questionnaires distributed to all employees of PT. QL Agrofood by taking the answers of the entire employee population of 106 people. Researchers use multiple regression analysis method and t test to test the hypothesis. The result of hypothesis analysis shows that: (1) leadership serve significant and negative influence to turnover intention (2) group cohesiveness has significant and negative influence to turnover intention (3) self efficacy have significant and negative effect to turnover intention. This indicates that the higher the leadership serve, group cohesiveness, and self efficacy will be lower the intention of out employees of PT. QL Agrofood. Keywords: Servant Leadership, Group Cohesiveness, Self Efficacy, Turnover Intention.

Kata Kunci : Kepemimpinan Melayani, Kohesivitas Kelompok, Efikasi Diri, Intensi Keluar