STRATEGI PENGEMBANGAN DAYA TARIK WISATA MAPADEGAT BERBASIS MASYARAKAT DI DESA TUAPEJAT, KECAMATAN SIPORA UTARA, KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI
RUSLIANUS, Prof. Dr. M. Baiquni, M.A.; Drs. Hendrie Adji Kusworo, M. Sc., Ph. D.
2016 | Tesis | S2 Kajian PariwisataKepulauan Mentawai merupakan salah satu kabupaten yang sedang memfokuskan pembangunan dan pengembangan pariwisata. Salah satu kawasan wisata potensial yang akan dikembangkan adalah Mapadegat. Secara administrasi, Mapadegat masuk dalam lingkup Desa Tuapejat, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Mentawai, dimana kawasan ini memiliki potensi sumber daya pariwisata yang beragam yang masih mengandalkan alam dan budaya sebagai daya tarik wisata. Dalam perkembangannya, keterlibatan masyarakat lokal sangat penting artinya dalam pembangunan, posisi masyarakat sendiri sebagai pelaku dan terlibat sejak awal mulai dari perencanaan sampai pada tahapan pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan melakukan penilaian terhadap potensi objek dan daya tarik wisata yang dimiliki oleh Mapadegat serta merumuskan strategi alternatif yang sesuai untuk mengembangkan potensi objek dan daya tarik wisata. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dan SWOT. Teknik yang ditempuh dalam mengumpulkan data-data yang dibutuhakan penelitian ini adalah observasi, wawancara mendalam (in-depth interview) dan dokumentasi. Berdasarkan hasil identifikasi dan analisis faktor strategis (internal dan eksternal) yang dilakukan, posisi koordinatnya berada pada kuadran II. Strategi yang dilakukan adalah �Strategi Diversifikasi� dengan menggunakan pengembangan Strategi Strength-Threats (ST), yakni memanfaatkan kekuatan untuk mengatasi ancaman. Strategi pengembangan yang perlu dilakukan adalah meningkatkan pelayanan dengan menyediakan produk wisata yang unik, menetapkan peraturan desa tentang larangan pengrusakan lingkungan, membangun infrastruktur di kawasan wisata Mapadegat, meningkatkan peran serta masyarakat terkait dengan keamanan, ketertiban dan dalam pengelolaan kawasan wisata Mapadegat.
Mentawai Islands is one of the Regencies that are focusing on the growth and development of tourism. One of the potential tourism attractions to be developed is Mapadegat. Administratively, Mapadegat is located in the scope of Tuapejat Subdistrict, North Sipora District, Mentawai Regency, this region has a potential of diverse tourism attractions that still rely on nature and culture as its main allurements. In its development, the involvement of local community is very important in the development, the community position itself is as actors and is involved from the beginning, from planning to the stage of implementation, monitoring and evaluation. The purposes of this study are to describe and assess the potential of tourism attraction owned by Mapadegat and to formulate alternative strategies appropriate to develop the potential of its attractions. Analysis of the data used in this research is descriptive qualitative analysis and SWOT. Techniques in collecting data of this research were observation, in-depth interview and documentation. Based on identification and analysis of strategic factors (internal and external), the position of its coordinate is in quadrant II. The strategy used is 'Diversification Strategy' by utilizing the development strategy of Strength-Threats (ST), which employs the strength to overcome the threat. The development strategies that need to be done is improving services by providing a unique tourism product, establishing regulations on the prohibition of environment destruction, building infrastructure in tourism attractions of Mapadegat, and enhancing public participation related to security, public order and in the management of tourism areas in Mapadegat.
Kata Kunci : strategi pengembangan, CBT, Analisis SWOT, strategy development, CBT, SWOT Analysis