MOTIVASI MISHIMA YUKIO MEMBENTUK PARAMILITER TATENOKAI (1966-1970)

KARTIKA DYAH PERMATA, Stedi Wardoyo, S.S, M.A.

2016 | Skripsi | S1 SASTRA JEPANG

Mishima Jiken yang terjadi pada 25 November 1970 merupakan nama lain bagi kasus upaya kudeta yang terjadi di Markas Pusat Timur Rikujou Jieitai. Upaya kudeta ini dilakukan oleh paramiliter Tatenokai yang dibentuk oleh seorang sastrawan Jepang, Mishima Yukio. Penelitian ini membahas mengenai motivasi yang mempengaruhi Mishima Yukio membentuk paramiliter Tatenokai di bawah naungan Rikujou Jieitai. Rentang waktu yang digunakan dalam penelitian ini adalah tahun 1966 sampai 1970. Pada rentang waktu tersebut, Mishima Yukio mulai tertarik dengan dunia militer dan bergabung dengan Rikujou Jieitai. Pada penelitian ini, digunakan Teori Kepribadian Gordon W. Allport untuk mengetahui kepribadian seseorang dalam mengambil keputusan. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan pendekatan Kuntowijoyo dan Edmund Burke untuk memahami jalan pemikiran Mishima Yukio. Sumber utama penelitian ini adalah buku Mishima Yukio Zenshuu volume 1, 33-35 karya Mishima Yukio, Perusona: Mishima Yukio Den karya Inose Naoki dan buku The Life and Death of Yukio Mishima karya Henry Scott-Stockes. Sumber pendukung penelitian ini adalah jurnal, artikel, majalah, dan koran yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini. Langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah membaca dan memahami data yang ada dalam sumber utama dan sumber pendukung. Kemudian, data tersebut dianalisis dengan menggunakan Teori Kepribadian Allport dan pendekatan Burke. Hasil analisis penelitian ini menunjukkan ada dua faktor yang mempengaruhi Mishima Yukio membentuk sebuah paramiliter. Pertama, faktor eksternal yang meliputi aspek ekonomi, sosial-budaya, politik, dan pemerintahan. Kedua, faktor internal yang meliputi filsafat hidup Mishima Yukio, Hagakure dan Bushidou, dan hutang budi terhadap Kaisar Jepang. Selain itu, melalui analisis tersebut dapat diketahui bahwa Mishima Yukio memiliki kepribadian determine dan seorang pelestari budaya.

Mishima Jiken is an efforts of coup d'etat case which happened at Rikujou Jieitai East Headquarters. This coup d'etat carried out by Tatenokai paramilitary which was formed by the prominent Japanese author, Mishima Yukio. This research discusses about the motivation that influence Mishima Yukio to form Tatenokai paramilitary under Rikujou Jieitai. This research uses 1966 until 1970 as time span. At that time, Mishima Yukio became interested in military and join Rikujou Jieitai. This research uses Gordon W. Allport Personality Theory to know someone personality in making decision. This research also uses Kuntowijoyo and Edmund Burke's thinking approaches to understand Mishima Yukio's way of thinking. The primary sources of this research are Mishima Yukio Zenshuu volume 1, 33-35 written by Mishima Yukio, Perusona: Mishima Yukio Den written by Inose Naoki and The Life and Death Yukio Mishima written by Henry Scott-Stockes. The secondary sources of this research are journals, articles, magazines, and newspapers that related with this research. The step of this research are reading and understanding data in the primary and secondary sources. Then, the data is analyzed by using Allport Personality Theory and Burke's thinking approach. The result of this research shows that there are two factors which influence Mishima Yukio formed a paramilitary. First, external factors that include economic, social-culture, politics. Second, internal factors that include Mishima Yukio's life philosophy, Hagakure, Bushidou, and gratitude towards Japan Emperor. The other result shows that Mishima Yukio has determine personality and a culture conservationist.

Kata Kunci : Mishima Yukio, paramiliter Tatenokai, Rikujou Jieitai, Mishima Yukio, Tatenokai paramilitary, Rikujou Jieitai