Pengungkapan CSR Bank Syariah: Analisis Perbandingan antara Indonesia dan Malaysia
WITDYA PANGESTIKA, Slamet Sugiri, Prof., Dr., M.B.A. Ak
2016 | Skripsi | S1 AKUNTANSIPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan pengungkapan corporate social responsibility (CSR) pada bank syariah di Indonesia dan di Malaysia. Penelitian menggunakan laporan tahunan, laporan keuangan, informasi dari: website, koran, facebook dan twitter perusahaan untuk periode 2011-2014 dari 10 bank yang berasal dari dua negara. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah analisis isi (content analysis) untuk penilaiannya berdasarkan kerangka customer-centric CSR dan item pengungkapan tanggung jawab sosial shariah enterprise theory. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bank syariah di Indonesia dan di Malaysia belum sepenuhnya beroperasi sesuai dengan prinsip syariah. Berdasarkan kerangka customer-centric CSR, pengungkapan tanggung jawab sosial yang dilakukan bank syariah di Indonesia dan di Malaysia komitmennya lebih besar ditunjukan kepada stakeholder (lapisan bawah). Bank syariah di Indonesia memiliki nilai yang lebih tinggi untuk komitmen terhadap masyarakat. Sementara bank syariah di Malaysia, nilai yang tinggi ditunjukan untuk komitmen terhadap debitur. Secara rata-rata nilai pengungkapan CSR bank syariah di Indonesia lebih unggul dibandingkan bank syariah di Malaysia. Sejalan dengan simpulan sebelumnya, pengungkan CSR berdasarkan shariah enterprise theory, bank syariah di Indonesia juga memiliki nilai lebih unggul dibandingkan dengan bank syariah di Malaysia. Bank syariah di kedua negara lebih besar menunjukkan akuntabilitasnya kepada masyarakat. Selanjutnya, terdapat beberapa perbedaan pengungkapan tanggung jawab sosial antara bank syariah di Indonesia dan di Malaysia seperti: opini Dewan Pengawas Syariah dan adanya product disclosure. Kata Kunci: Pengungkapan CSR, Bank syariah, Indonesia, Malaysia
This study aims to explore and compare corporate social responsibility (CSR) disclosure in Islamic bank of Indonesia and Malaysia. The study uses annual reports, financial reports, information from: website, newspaper, facebook, and twitter, for period 2011-2014 of 10 Islamic bank from two region. Using content analysis method for customer-centric CSR framework and CSR disclosure based shariah enterprise theory. The results of this study showed the Islamic bank in Indonesia and Malaysia is not yet fully operating with Islamic principles. Based on customer-centric CSR framework, social responsibility disclosure made by Islamic bank in Indonesia and Malaysia demonstrated greater commitment to stakeholders (bottom layer). Islamic bank in Indonesia has a higher value for commitment to community. While Islamic bank in Malaysia a higher value for commitment to debtor. On average, the value of CSR disclosure Indonesian Islamic bank is better than Islamic bank in Malaysia. In line with previous conclusion, the disclosure of CSR based on shariah enterprise theory, Islamic bank in Indonesia has a higher value than Islamic bank in Malaysia. The Islamic bank in two region showed greater value accountability to community. Further, there are some different CSR disclosure Islamic bank in Indonesia and Malaysia, such as: DPS opinion and their product disclosure.
Kata Kunci : CSR disclosure, Islamic bank, Indonesia, Malaysia