Laporkan Masalah

UNSUR-UNSUR INTRINSIK DALAM NASKAH DRAMA SYIFAHU AL BANADIQI DALAM ANTOLOGI AD-DUNYA BIKHAIRIN KARYA IBRAHIM SAID ABU-SIYAM : ANALISIS STRUKTURAL ROBERT STANTON

RESTI DWI MULYANI, Hamdan, S.S., M.A.; Mahmudah, S.S., M.Hum. ; Abdul Jawat Nur, S.S.,M.Hum

2016 | Skripsi | S1 SASTRA ARAB

Penelitian ini membahas unsur-unsur intrinsik naskah drama Syifahu alBanadiqi dalam antologi ad Dunya bi Khairin karya Ibrahim Said Abu-Siyam. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori struktural Robert Stanton. Unsur-unsur intrinsik yang dibahas meliputi fakta cerita, tema, sarana cerita, dan keterkaitan antarunsur tersebut. Penelitian ini menyimpulkan bahwa tokoh utama pada naskah drama ini adalah Tariq atau Abu Nasir.Latar tempat pada naskah drama ini adalah Palestina. Latar waktu pada naskah drama ini adalah abad XX sekitar tahun 1970. Latar sosial dalam naskah drama ini berupa kehidupan masyarakat yang terjajah. Naskah drama ini menggunakan alurprogresif. Tema pada naskah drama ini adalah bahwaperjuangan melawan penjajahan harus dilakukan dengan sarana senjata, media, dan membutuhkan waktu yang lama.Naskah drama ini menggunakan sudut pandang orang ketiga. Unsur-unsur yang membangun naskah drama ini saling berkaitan satu sama lain sehingga membentuk makna yang utuh.

This graduating paper aims to investigate the intrinsic elements in drama Syifahu al Banadiqi by Ibrahim Said Abu-Siyam and the relations of each element to show the true meanings. The theory applied in this graduating paper is structural theory by Robert Stanton. The intrinsic elements that are discussed consist of fact of the story, theme, literary device, and the relations among those elements. Based on the analysis, it can be concluded that main character in this drama is Tariq. The setting of place is Palestine. The setting of time in this drama is the XX century around 1970. The social background in this drama is the colonized people's lives. This drama uses progressive plot, so that it is easy to be understood by the readers. The theme of this drama isthat struggle to against the occupation must be achieved with arms, media, and takes a long time. This drama uses third person point of view. Every intrinsic elements in this drama has relations each other thus together form a whole meaning.

Kata Kunci : Syifahu al-Banadiqi, Palestina, perjuangan

  1. S1-2016-335014-abstract.pdf  
  2. S1-2016-335014-bibliography.pdf  
  3. S1-2016-335014-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2016-335014-title.pdf