Kritik Arthur Schopenhauer atas Konsep Jiwa, Tubuh, dan Akal-budi

DEA ANUGRAH, Dr. Rr. Siti Murtiningsih

2016 | Skripsi | S1 ILMU FILSAFAT

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesadaran akan pentingnya kajian metafisika dan minimnya perhatian terhadap pemikiran Arthur Schopenhauer di Indonesia. Salah satu bahasan paling mendasar dalam metafisika adalah manusia, yaitu entitas yang umum dipandang terdiri dari unsur material dan imaterial. Penulis memahami bahwa topik tersebut adalah salah satu yang berada di inti pemikiran Schopenhauer dan bermaksud menguraikannya lewat penelitian ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan historis-faktual ketokohan terhadap sejumlah sumber kepustakaan, baik yang ditulis oleh Arthur Schopenhauer maupun kajian-kajian yang telah dilakukan oleh para akademisi terhadap pemikiran Arthur Schopenhauer dan ontologi, khususnya perihal jiwa, tubuh, dan akalbudi manusia. Adapun unsur-unsur metodis yang digunakan antara lain adalah interpretasi, heuristika, dan deskripsi. Hasil dari penelitian ini adalah uraian yang lengkap tentang kritik Arthur Schopenhauer atas konsep jiwa, tubuh, dan akalbudi manusia, dilengkapi dengan penyajian kerangka pikir yang memadai tentang objek material, penjelasan atas objek formal, serta dasar-dasar epistemologis dan ontologis yang melandasi pemikiran tersebut.

The ground of this research are the importance of the study on metaphysics and the lack of academical attention to the philosophy of Arthur Schopenhauer in Indonesia. One of the most fundamental topics in metaphysics is human, the entity that often considered consists of material and immaterial elements. This topic is one of the cores of Schopenhauer's philosophy and this research is intended to explains it through. This study used historical-factual approach towards a number of literature, both written by Arthur Schopenhauer and the writings that have been conducted by academics on the philosophy of Arthur Schopenhauer and metaphysics, especially regarding the soul, the body, and the mind of men. The methodical elements in this research are interpretation, heuristics, and description. The outcome of this study is a complete description about the criticism of Arthur Schopenhauer on the concept of the soul, the body, and the human mind, equipped with an adequate framing on the material object, the explanation for the formal object, as well as basic epistemological and ontological thoughts underlying the critisism.

Kata Kunci : prinsip cukup bukti, jiwa, tubuh, akal-budi, kehendak