Penerapan Standarisasi dan Sertifikasi oleh Forest Stewardship Council pada Produk Kayu di Dunia Internasional Studi Kasus: Penerapan Standarisasi dan Sertifikasi FSC di Rusia dan Brazil
A.ARVI FEMBRIANITA, Prof. Dr. Mohtar Mas'oed
2015 | Tesis | S2 Ilmu Hubungan InternasionalFSC adalah lembaga non-profit yang mendedikasikan organisasinya untuk mempromosikan mengenai tanggung jawab pengelolaan hutan di dunia. Sertifikasi yang dimiliki oleh FSC merupakan sertifikasi yang yang bersifat sukarela. Peningkatan jumlah sertifikasi yang dikeluarkan oleh FSC setiap tahunnya, terutama di Rusia dan Brasil menjadi latar belakang dari penelitian ini. Sebagai sebuah organisasi non negara FSC mampu menerapkan aturan mainnya menjadi standar yang digunakan di banyak negara dan mampu menembus kedaulatan negara-negara tersebut. Dengan menggunakan konsep rezim internasional dan structural power, penelitian ini akan melihat pengaruh yang dimiliki oleh FSC sehingga mampu menerapkan standardnya di tingkat Internasional dengan berfokus pada penerapan standarisasi dan sertifikasi FSC di Rusia dan Brasil. Penelitian dalam tesis ini menghasilkan temuan bahwa pertama, kepatuhan terhadap FSC tercipta karena insentif yang akan diterima bagi pemegang sertifikasi. Kedua, FSC dapat menerapkan standar dan sertifikasinya karena FSC memiliki struktur pengetahuan yang terdapat pada prinsip dan kriteria FSC dan konsep High Conservation Value Forest. Struktur pengetahuan merupakan kekuasaan, bagi siapa yang bisa membangun struktur pengetahuan kepada orang lain dan mampu menciptakan kontrol atasnya maka akan memperoleh struktur kekuasaan.
FSC is a non-profit organization which promoting the forest management responsibilities in the world. Certification by FSC is a voluntary. The background of this research is increasing the number of certifications issued by the FSC year by year, especially in Russia and Brazil. As a non-state organization FSC is capable to apply the rules became the standard in many countries and break through the sovereignty of those countries. By using the concept of international regimes and structural power, this research will observe about the influence of FSC when applying its standard at international level by focusing on the implementation of FSC standardization and certification in Russia and Brazil. This research is came up with several finding. First, compliance with FSC created by the incentives that will be granted for the certification holders. Second, FSC standards and certification can be implemented because FSC have knowledge structure which contained in the principles and criteria of the FSC and High Conservation Value Forest concept. The knowledge structure is power, for anyone who can build and create the knowledge structure to others, they will gain control of the power structure.
Kata Kunci : Structural power, knowledge structure, FSC, rezim kehutanan bukan negara, sertifikasi kayu